5 Alasan Kenapa Selalu Jatuh Cinta kepada Orang yang Gak Mencintaimu Kembali

11 Oktober 2022 12:28 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi cinta. Foto: Mix and Match Studio/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi cinta. Foto: Mix and Match Studio/Shutterstock
ADVERTISEMENT
Kita enggak bisa memilih kapan atau dengan siapa kita akan jatuh cinta. Saat memulai hubungan baru, kamu mungkin berpikir bahwa kali ini akan berbeda. Tapi ternyata, hubungan kali ini tetap sama dengan sebelumnya.
ADVERTISEMENT
Kamu pun tetap patah hati pada akhirnya. Enggak satu kali kamu jatuh cinta dengan orang yang enggak mencintaimu kembali.
Di bawah ini ada lima alasan mengapa kamu terus jatuh cinta dengan orang yang enggak bisa mencintaimu kembali seperti dikutip dari Thought Catalog.

Kamu Enggak Sedang Jatuh Cinta

Ilustrasi ekspektasi kencan pertama. Foto: Dragon Images/Shutterstock
Kamu menyukai gagasannya. Kamu suka bagaimana mereka membuatmu menjadi bahagia. Kamu juga menyukai apa yang bisa dilakukannya untukmu. Kamu meromantisasi dia meskipun kalian enggak cocok. Cinta adalah keputusan. Cinta menerima orang lain apa adanya. Cinta enggak menyimpan dendam.

Kamu Terus Menciptakan Hubungan Tak Sehat yang Membuatmu Merasa Nyaman

Ilustrasi pasangan. Foto: Stockbusters/Shutterstock
Hubungan yang membuatmu terus-menerus ditolak secara enggak sadar akan membuatmu merasa aman. Mengapa? Karena kamu harus bekerja untuk mendapatkan cinta. Memiliki seseorang yang mencintaimu hanya karena terasa membosankan akan terlalu mudah. Tapi sebaliknya, kamu menginginkan rasa sakit itu.
ADVERTISEMENT

Kamu Enggak Mencintai Diri Sendiri

Zodiak yang pandai menggoda. Foto: Shutterstock
Kamu mati-matian menggenggam cinta orang lain karena kamu enggak cinta dirimu sendiri. Bukannya berfokus pada luka dalam hidupmu yang butuh penyembuhan, kamu mendekat pada orang lain sebagai pengalih perhatian.
Ketika kita mendapatkan orang yang diinginkan, kita akan menyabotase hubungan. Sabotase terlihat seperti bersikap acuh tak acuh terhadap orang yang kamu cintai, mencari perhatian dari orang lain saat menjalin hubungan dengan orang yang kamu cintai atau tak muncul untuk dia dengan cara yang berarti.

Takut Kehilangan Kendali dan Keintiman

Ilustrasi toxic relationship. Foto: Fitra Andrianto/kumparan
Selalu ada risiko bahwa orang yang kita cintai akan meninggalkan kita. Kehilangan dapat terjadi melalui kematian, tumbuh terpisah, atau memiliki jalan hidup yang berbeda.
Kemungkinan besar kamu takut akan kerentanan, kehilangan kendali, dan keintiman. Kamu terlalu cepat terbuka pada orang yang salah. Dalam cinta, kamu harus menumbuhkan dan mengembangkan kepercayaan.
ADVERTISEMENT

Kamu Suka Perasaan Jatuh Cinta Bukan Berada di Dalam Hubungan

Ilustrasi putus cinta Foto: Shutterstock
Kamu jatuh cinta dengan orang yang enggak mencintaimu karena kamu suka tentang pengejaran. Kamu ingin komitmen, tapi kamu juga ingin kebebasan. Ide-ide yang saling bertentangan ini berasal dari penghindaran dan pemikiran tentang menjadi enggak layak.
Laporan Afifa Inak