Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
5 Tips Kelola Uang untuk Mahasiswa, Bikin Tujuan Finansial Cepat Tercapai!
19 April 2023 11:00 WIB
·
waktu baca 4 menitManajemen keuangan yang baik bisa dimulai sejak kamu menjadi mahasiswa. Yup! Uang bulanan yang terkadang pas-pasan bikin kamu perlu mengaturnya demi memenuhi kebutuhan sehari-hari sekaligus keperluan kuliah.
Di sisi lain, kebiasaan ini sebenarnya bisa mempercepat tujuan finansial kamu. Misal, saat ingin mempunyai smartphone terbaru di tahun depan, kamu perlu menyusun strategi menabung tanpa perlu mengesampingkan kebutuhan lain.
Semakin baik kebiasaan manajemen keuangan yang kamu miliki, semakin besar pula kemungkinan keinginan-keinginan tersebut tercapai.
Nah, buat kamu yang masih bingung cara mengelola uang, enggak perlu khawatir. Yuk coba mulai dengan 5 tips sederhana berikut!
5 Strategi Pengelolaan Keuangan untuk Mahasiswa
1. Membagi uang bulanan ke dalam pos-pos keuangan
Setelah mendapat uang bulanan, biasakan untuk segera membaginya ke dalam pos-pos keuangan dengan persentase. Misalnya, untuk kebutuhan hidup dan kuliah 50 persen, lalu untuk menabung, investasi, atau asuransi 20 persen, jajan dan hiburan 20 persen, lalu 10 persen dapat kamu gunakan untuk biaya sosial, seperti zakat dan donasi.
Cara ini dapat membuatmu lebih bijak dalam menggunakan uang. Kamu pun akan terbiasa untuk menabung karena pos tabungan telah terisi sebelum uangmu habis.
2. Sebelum membeli barang, pikirkan: keinginan atau kebutuhan?
Alih-alih konsumtif, pikirkan terlebih dahulu bila hendak berbelanja atau check out berbagai barang di e-commerce. Jika tidak benar-benar membutuhkannya, tahan hasratmu. Alokasikan uang tersebut untuk menabung atau membeli keperluan lain yang lebih penting.
Jangan ragu untuk melakukan perbandingan harga sebelum membeli sesuatu. Cari di berbagai toko barang yang sama, lalu pilih yang harganya lebih murah dengan kualitas sebanding.
3. Biasakan mencatat seluruh pengeluaran
Meski mudah dilakukan, kebiasaan ini sering dilupakan. Mencatat setiap pengeluaran bisa membantumu mengetahui ke mana saja uang bulanan dibelanjakan. Sehingga, saat uang tinggal sedikit, kamu bisa mengerem hasrat untuk membeli barang-barang yang tidak penting.
4. Jangan malas lakukan evaluasi keuangan
Setelah mencatat pengeluaran, jangan lupa lakukan evaluasi. Lihat pos keuangan apa saja yang memerlukan alokasi dana paling banyak. Misalnya, di bulan Januari, uang bulananmu banyak dipakai untuk membeli keperluan kuliah. Agar tidak habis sebelum waktunya, kamu perlu mengurangi jatah uang makan.
5. Menetapkan tujuan keuangan yang realistis
Satu hal yang perlu kamu ingat, tujuan keuangan juga perlu jelas dan terukur agar kamu bisa menentukan berapa dana yang dibutuhkan untuk merealisasikannya. Misal, dalam satu tahun, kamu akan membeli laptop untuk keperluan kuliah. Selain melihat spesifikasi laptop, kamu juga perlu menentukan budget yang dibutuhkan.
Setelah itu, hitung berapa dana yang harus kamu tabung setiap bulan agar laptop tersebut cepat terbeli. Pastikan hal ini tidak memberatkanmu dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari sebagai mahasiswa, ya!
Prudential Dukung Literasi Keuangan di Kalangan Anak Muda
Prudential Indonesia menyadari, anak muda membutuhkan literasi keuangan yang mumpuni demi masa depan yang lebih baik. Karena itulah, perusahaan yang telah hadir lebih dari 27 tahun ini menghadirkan program Financial Literacy for Youth.
Menyasar anak muda lewat berbagai media, Financial Literacy for Youth merupakan salah satu bentuk komitmen Prudential Indonesia dalam meningkatkan literasi keuangan di Indonesia. Sebab, berdasarkan survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) yang dilakukan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada tahun 2022, literasi keuangan masyarakat masih berada di angka 49,68 persen.
Angka tersebut menunjukkan, masyarakat Indonesia memang telah menggunakan berbagai produk keuangan, namun tidak diikuti dengan pemahaman yang memadai tentang pengelolaannya.
Terdapat dua hal yang dilakukan Prudential Indonesia dalam menjalankan Financial Literacy for Youth. Pertama, membuat konten-konten kreatif dan menyebarkannya di media sosial yang dekat dengan anak muda, seperti Instagram dan TikTok .
Dengan konten yang menarik, harapannya anak muda dapat mempelajari pengelolaan keuangan dengan cara yang menyenangkan.
Kedua, Prudential Indonesia juga menggelar Financial Literacy for Youth Festival pada Rabu, 10 Mei 2023 di Area FelFest Universitas Indonesia pukul 08.30 - 17.00 WIB. Nantinya, akan ada 500 peserta dari berbagai SMA maupun universitas di Jakarta dan sekitarnya.
Financial Literacy for Youth Festival dibuat untuk meningkatkan pemahaman terkait pentingnya manajemen keuangan kepada anak muda, agar mereka dapat mencapai tujuan keuangan di masa depan. Cara mengatur keuangan, literasi asuransi, hingga ekonomi syariah akan dibahas dalam festival ini.
Selain Financial Literacy for Youth, Prudential juga memiliki empat fokus lain guna meningkatkan angka pemahaman finansial tersebut.
Mulai dari Literasi Keuangan untuk Perempuan yang bekerja sama dengan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA) yang mengadakan berbagai pelatihan terkait pengelolaan keuangan; Literasi Keuangan untuk Komunitas Syariah yang mengedukasi masyarakat terkait keuangan syariah, juga Literasi Keuangan untuk Anak-anak yang menumbuhkan pemahaman tentang uang dan pengelolaannya sejak dini melalui Program Cha-Ching;
Ke depannya, Prudential Indonesia akan terus melakukan berbagai inisiatif lain untuk meningkatkan literasi keuangan di Tanah Air. Hal ini sesuai dengan tujuan perusahaan agar masyarakat bisa sejahtera dan mendapatkan yang terbaik dalam hidupnya.
Artikel ini merupakan bentuk kerja sama dengan Prudential Indonesia