5 Tips Lulus PTN Lewat Jalur Ujian Mandiri

Ilustrasi lembar ujian. (Foto: Thinkstock)

Buat kamu yang sedang harap-harap cemas menanti hasil SBMPTN dan masih penasaran untuk uji kemampuan kamu masuk perguruan tinggi negeri (PTN), enggak ada salahnya kalau kamu berupaya juga untuk ikut ujian mandiri.

Ujian mandiri seringkali dijadikan pengharapan terakhir bagi mereka-mereka yang memang pengin banget masuk PTN. Meskipun biaya untuk mengikuti ujian mandiri serta biaya kuliah dari jalur ujian ini berbeda dengan yang lainnya, namun jumlah pesertanya tidaklah sedikit.

Nah, supaya tes ujian mandiri kamu lancar, jangan lupa untuk mempersiapkan hal-hal berikut ini. Apa saja?

1. Mantapkan pilihan

Jika kamu memilih jurusan yang berbeda saat SBMPTN dan ujian mandiri, sebenarnya itu tidak masalah. Asalkan, kamu yakin dengan pilihan kamu.

Misal, saat SBMPTN kamu memilih jurusan Hubungan Internasional, namun saat ujian mandiri kamu memutuskan untuk memilih jurusan Sastra Inggris. Hal ini sebenarnya sah-sah saja selama kamu sadar betul konsekuensi atas pilihan tersebut.

Selain pertimbangan grade jurusan atau nilai, jumlah penerimaan mahasiswa atau kuota yang ditampung oleh jurusan juga bisa jadi bahan pertimbangan kamu.

2. Berkonsultasi

Com-Bertemu Orang Tua (Foto: Thinkstock)

Sebelum kamu memilih jurusan mana yang akan kamu jalani, sebaiknya kamu berkonsultasi dulu dengan orang tua. Biaya masuk dan kuliah dari jalur mandiri yang cenderung lebih mahal dari jalur lainnya menjadi hal yang harus benar-benar kamu dan orang tua pertimbangkan. Cobalah berkomunikasi yang baik dan jelas agar mendapat dukungan dari orang tua.

3. Cari informasi seluas-luasnya

Kalau kamu sudah tahu betul PTN mana yang akan kamu tuju, akan lebih baik lagi jika kamu punya kenalan senior yang berkuliah di sana. Kamu bisa tanya dan berkenalan dengan mahasiswa yang masuk melalui jalur mandiri, seperti apa jenis soal yang keluar tahun sebelumnya yang bisa kamu jadikan referensi.

4. Kenali kelemahan kamu

Menurut Aditya Wardana, alumni dari Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran ini menyebut, penting untuk mengetahui di mana kelemahan kita. Tujuannya, supaya kita bisa mengukur di jurusan mana kita punya kans untuk diterima.

“Dulu nilai gue gede di Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, sama pengetahuan sosial, kalo ekonomi dan matematika no hope, makanya kalau dipaksain ambil ekonomi atau jurusan yang banyak hitung-hitungannya di jalur mandiri palingan juga enggak diterima,” jelasnya.

5. Berdoa

Ilustrasi berdoa (Foto: Shutter Stock)

Semaksimal apapun usaha kamu, jangan lupa iringi dengan doa. Jangan lupa juga untuk minta restu dari orang tua, agar diberikan kelancaran dan kemudahan saat menghadapi soal-soal ujian. Usahakan juga untuk tetap tenang, ya.