8 PTN dengan Kuota Daya Tampung Jalur Mandiri Terbanyak: Ada UI hingga UNY

24 Juni 2022 17:14 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi ujian masuk PTN Foto: ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ujian masuk PTN Foto: ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kuota daya tampung penerimaan mahasiswa baru dari masing-masing Perguruan Tinggi Negeri (PTN) terbagi ke dalam beberapa seleksi, yaitu SNMPTN, SBMPTN, dan Ujian Mandiri.
ADVERTISEMENT
Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) sendiri telah menetapkan bahwa kuota minimum dari SNMPTN dan SBMPTN masing-masing sebesar 20 persen dan 40 persen dari total daya tampung. Sedangkan, untuk Jalur Mandiri sendiri ditetapkan batas maksimum yaitu sebesar 30 persen.
Saat ini, sejumlah PTN tengah membuka Jalur Mandiri 2022. Ada yang menggunakan nilai UTBK 2022 dan ada juga yang menggelar tes Mandiri.
Meski LTMPT telah menetapkan batas maksimum kuota, tiap PTN memiliki kuota yang berbeda-beda.
Lalu, PTN mana saja yang memiliki daya tampung Jalur Mandiri terbanyak? Yuk simak di bawah ini seperi dikutip dari Akupintar.

Universitas Gadjah Mada

Gedung Pusat UGM. Foto: ugm.ac.id
Kampus yang terletak di Daerah Istimewa Yogyakarta ini menggabungkan daya tampung antara SBMPTN dan Jalur Mandiri. Total jurusan yang ada di UGM ini mencapai 91 jurusan dengan mencakup Program Sarjana dan Vokasi.
ADVERTISEMENT
Jika digabungkan, daya tampung dari Jalur Mandiri dan SBMPTN ini adalah sekitar 8.932 kursi. Tentu, daya tampung untuk Jalur Mandiri lebih kecil dari angka tersebut.

Universitas Diponegoro

Gedung Kampus UNDIP, di Semarang. Foto: ARIO MARSHALL/Shutterstock
PTN kedua yang memiliki kuota Jalur Mandiri terbanyak yaitu Undip. Untuk Program Sarjana dengan 11 fakultas ini memiliki daya tampung Jalur Mandiri yang mencapai 5.071 kursi.

Universitas Negeri Yogyakarta

Gedung Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM) FBS UNY. Tempat kegiayan anggota UKMF Sangkala UNY, Kamis (27/1/2022) Foto: Arfiansyah Panji/kumparan
UNY merupakan salah satu PTN yang cukup diminati di Yogyakarta. UNY akan menerima sebanyak 1.748 mahasiswa baru di tahun ini. Daya tampung yang terbatas ini akan diperebutkan oleh calon mahasiswa baru dari 61 jurusan Program Sarjana.

Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Gedung rektorat ITS Surabaya Foto: Dok. ITS
Di Jalur Mandiri ITS untuk Program Sarjana Terapan ini memiliki delapan pilihan jurusan. Daya tampung dari masing-masing jurusan adalah sebanyak 27 hingga 39 kursi dengan total sebesar 252 kursi.
ADVERTISEMENT
Sedangkan, untuk Program Sarjana ITS di Jalur Mandiri ini menyediakan kuota sebesar 2.604 kursi.
Di ITS sendiri, ada beberapa jurusan yang terkenal memiliki keketatan yang cukup tinggi di Jalur Mandiri. Jurusan ini antara lain Sains Aktuaria, Teknik Industri, Teknik Pangan, Teknik Sipil, Arsitektur, Teknik Lingkungan, Teknik Biomedik, Teknik Komputer, Teknik Informatika, Sistem Informasi, Teknologi Informasi, Manajemen Bisnis, dan Studi Pembangunan.

Universitas Airlangga

Kampus Universitas Airlangga (Unair) Surabaya. Foto: Instagram/@univ_airlangga
Untuk jurusan Saintek di UNAIR, memiliki total kuota daya tampung Jalur Mandiri mencapai sekitar 1.685 kursi. Sedangkan untuk jurusan Soshum, UNAIR memiliki total daya tampung sebesar 1.455 kursi.

Universitas Indonesia

Ilustrasi Universitas Indonesia. Foto: Shutter Stock
Untuk program S1 Reguler UI, total daya tampungnya mencapai 2.772 kursi.

Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur

UPN Veteran Jawa Timur. Foto: Dok. UPN Veteran Jawa Timur
UPN Veteran Jawa Timur memiliki total kuota daya tampung Jalur Mandiri yang mencapai angka maksimal dari yang ditetapkan LTMPT, yaitu sebesar 30 persen. Untuk 22 jurusannnya, UPN Veteran Jawa Timur menyediakan 1.661 kursi.
ADVERTISEMENT

Universitas Brawijaya

Civitas akademik beraktivitas di gedung kuliah II Universitas Brawijaya di Kota Kediri, Jawa Timur, Rabu (12/1/2022). Foto: Prasetia Fauzani/ANTARA FOTO
Daya tampung di kampus ini lebih besar dari tahun sebelumnya. Universitas Brawijaya memiliki daya tampung sekitar 8.570 kursi. Ada dua macam seleksi di kampus ini yaitu dengan menggunakan nilai rapor dan nilai UTBK.
Laporan Afifa Inak