Bangga Buatan Indonesia, Mendag Mau Tempatkan Brand Lokal Paling Depan di Mal

5 Maret 2021 11:41 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Beberapa baju dari brand lokal. Foto: Bangkit Jaya Putra/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Beberapa baju dari brand lokal. Foto: Bangkit Jaya Putra/kumparan
ADVERTISEMENT
Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi menyampaikan brand lokal akan ditempatkan paling depan di mal, dan menjadi primadona di berbagai pusat perbelanjaan di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Hal ini sesuai arahan Presiden Joko Widodo saat meresmikan pembukaan Rapat Kerja Kementerian Perdagangan (Kemendag).
"Kami akan atur aturannya, supaya orang Indonesia bangga membeli produk-produk Indonesia dan turut mengembangkan produk lokal," kata Mendag Lutfi saat menggelar konferensi pers virtual.
Upaya tersebut sejalan dengan program pengembangan produk nasional melalui Bangga Buatan Indonesia yang digagas Presiden Jokowi, sehingga produk-produk buatan anak bangsa dapat dibanggakan dan dibeli oleh masyarakat Indonesia.
Perajin membuat perhiasan gelang dari olahan limbah kaca di Galeri UMKM Nona Akar, Bengkulu. Foto: David Muharmansyah/Antara Foto
Mendag Lutfi memaparkan selama ini pemerintah lebih fokus untuk mengembangkan sisi suplai perdagangan. Untuk itu, lanjut Mendag Lutfi, saatnya menggerakkan sisi permintaan, karena Indonesia memiliki jumlah penduduk 270 juta jiwa yang sangat potensial.
"Konsumen Indonesia yang 270 juta jiwa itu adalah penting dan bisa memberikan nilai tambah, bargaining position terhadap negara lain, dan memajukan produk-produk buatan Indonesia," ujar Mendag Lutfi.
ADVERTISEMENT
Dengan demikian, lanjut dia, masyarakat Indonesia dapat menjadi konsumen loyal bagi produk-produk yang diproduksi oleh bangsanya. Sehingga pelaku UMKM dapat menjadi tuan rumah di negeri sendiri.

Gerakan Bangga Buatan Indonesia untuk Dukung UMKM Lokal

Presiden Joko Widodo menyampaikan apresiasi atas peran Ombudsman Republik Indonesia pada Senin, 8 Februari 2021. Foto: BPMI Setpres
Sebelumnya, Jokowi meminta agar berbagai pihak khususnya Kemendag punya kebijakan dan strategi yang tepat untuk mengembangkan pasar produk nasional Indonesia, misalnya melalui Program Gerakan Nasional (Gernas) Bangga Buatan Indonesia.
Gerakan ini merupakan gerakan gotong royong seluruh elemen masyarakat Indonesia agar masyarakat bangga, cinta, dan membeli produk Indonesia terutama UMKM lokal.
"Banyak lagi karya-karya dan produk-produk Indonesia yang membanggakan, produk-produk Industri kreatif kita bagus-bagus, desain dan kualitasnya tidak kalah dari produk-produk luar negeri," kata Jokowi.