Cerita Vidi Aldiano tentang Susahnya Kuliah di Luar Negeri

Vidi Aldiano (Foto: Munady)

Buat sebagian orang termasuk Vidi Aldiano, kuliah di luar negeri seperti di Inggris memang menyenangkan. Kamu bisa menimba ilmu dan merasakan hidup di negara empat musim.

Meski dirasa cukup menyenangkan, berbagai pengalaman 'pahit' saat mengenyam pendidikan di luar negeri pun kerap dialami pelantun lagu 'Nuansa Bening'.

Kepada kumparan, ia menceritakan sulitnya memahami aksen Skotlandia saat ia menempuh pendidikan S-2 di University of Manchester, Inggris.

"Karena kita biasanya denger bahasa Inggris di TV series atau lagu itu, kan, pake American Accent yang very clear, ya. Jadi saat gue denger dosen gue aksen suaranya Skotlandia, gue agak kesusahan. Mau ngomong 'maaf bisa ulang dari awal?' kan, enggak enak," cerita Vidi saat ditemui di Studio Quipper, Gedung Wirausaha, Jakarta Selatan, Selasa (24/7).

Tak hanya kesulitan memahami aksen Skotlandia, penyanyi berusia 28 tahun itu juga kerap mengalami kesulitan saat memahami aksen teman-temannya yang notabene berasal dari berbagai negara.

"Kayak gue dapet temen dari Prancis, terus Nigeria, which is mereka itu bahasa Inggrisnya second language kayak kita. Nah, untuk memahami aksennya, pun, agak sulit," lanjut Vidi.

Kesulitan dalam memahami aksen, tak membuat Vidi patah semangat. Ia mengatasinya dengan memperbanyak bergaul dengan orang-orang dari berbagai negara.

"Bahasa Inggris itu bagus, tapi mendengarkan mereka ngomong dengan aksen yang agak sulit menurut gue itu perlu penyesuaian, sih, terlebih lagi di awal-awal kuliah," tutup Vidi.