Bocah yang Bersepeda Sumsel-Tangerang Demi Ibu Dapat Beasiswa
ADVERTISEMENT
Muhammad Okta Firmansyah (15 tahun) dan Rizal (14 tahun) yang mengayuh sepeda dari Indralaya, Sumatera Selatan, ke Tangerang karena kangen ibu akan mendapatkan beasiswa atau pendidikan gratis dari Pemkot Tangerang. Jarak Indralaya ke Tangerang sekitar 540 km yang bila ditempuh dengan kendaraan makan waktu sekitar 12 jam.
ADVERTISEMENT
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah menjamin biaya pendidikan Okta dan Rizal melalui Program Tangerang Cerdas yang dimiliki Pemkot Tangerang.
"Anak-anak ini harus bersekolah. Nanti akan dibiayai dengan Program Tangerang Cerdas," kata Arief, usai mengunjungi kedua kakak beradik tersebut yang kini telah bertemu dengan kedua orang tuanya di Gang H Jaini RT 02/10, Kreo, Larangan, Senin (3/7), seperti dikutip dari Antara.
Kedua kakak beradik yang ditemani oleh rekannya Aslam (11) itu, telah mengayuh sepeda selama lima hari lima malam dari rumah nenek mereka di Indralaya, Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan, untuk bertemu ibu mereka di Tangerang.
Ketiganya memutuskan pulang ke rumah, setelah satu bulan lebih tinggal di rumah nenek mereka.
ADVERTISEMENT
Kisah Okta (15), sapaan Muhammad Okta Firmansyah, dan Rizal (14) yang akrab dipanggil Muhammad Afrizal merupakan kakak beradik dan sempat viral di media massa dan media sosial lantaran aksinya bersepeda dari Palembang ke Kota Tangerang, untuk mengunjungi orang tuanya seperti yang diposting Instragam ASDP191 turut menarik perhatian Pemkot Tangerang.
Wali Kota juga menyampaikan rasa kagum dan bangga kepada orang tua Okta dan Rizal atas usaha yang dilakukan oleh kedua kakak beradik ini untuk mengobati rasa rindu mereka kepada kedua orang tuanya.
Wali Kota juga berpesan kepada Muhammad Nasir dan Sulastri yang merupakan orang tua Okta dan Rizal, untuk lebih memperhatikan seluruh buah hatinya agar di masa depan bisa memiliki kehidupan yang lebih baik.
ADVERTISEMENT
"Anak-anak harus dijaga dan diperhatikan supaya nantinya bisa punya kehidupan yang lebih baik dari orang tuanya," katanya pula.
Sedekah Paling Utama ke Orang Terdekat
Sementara itu, dalam Instagramnya, Arief menuturkan bahwa untuk mendapatkan biaya pendidikan gratis dari Pemkot Tangerang maka KTP orang tua dua bocah itu yang masih KTP di Sumsel jadi akan diproses terlebih dahulu menjadi warga kota Tangerang.
"Ibu ini anak nya ada 6 dan lelaki semua, dan masih usaha cari anak perempuan," tulis Arief.
Dia juga berpesan agar masyarakat Kota Tangsel tak ragu menjenguk tetangga. "Untuk seluruh masyarakat kota Tangerang yuk tengok tetangga sekitarnya masing masing, mungkin ada yang perlu di bantu. Ingat sedekah yang paling utama itu ke orang orang terdekat kita termasuk tetanggamu," ungkap Arief.
ADVERTISEMENT
