Fresh Graduate Wajib Simak, Ini Cara Negosiasi Gaji saat Wawancara Kerja
ADVERTISEMENT
Bekerja dan bisa mendapatkan gaji yang layak adalah impian dari semua pekerja, termasuk para fresh graduate . Oleh karena itu, saat proses interview, kamu harus dapat menguasai cara negosiasi gaji .
ADVERTISEMENT
Proses negosiasi ini juga bukan hanya menentukan berapa besar upah yang akan kamu terima. Tapi, juga dengan profesionalitas pekerjaan yang akan kamu jalani dan tekuni.
Perlu diingat, bahwa proses negosiasi gaji ini bukanlah hal yang mudah. Jika kamu salah strategi, maka perusahaan bisa saja enggak jadi merekrutmu.
Nah, jadi kira-kira bagaimana ya cara negosiasi gaji yang tepat terutama untuk para fresh graduate? Yuk, simak di bawah ini seperti dilansir Kita Lulus.
Riset terlebih dahulu untuk dapat menentukan kisaran gaji
Sebelum memulai interview dan melakukan negosiasi gaji, ada baiknya kamu melakukan riset kecil. Riset ini digunakan untuk mencari informasi tentang berapa besar gaji yang didapatkan dari perusahaan yang kamu lamar.
Jangan lupa juga untuk mencari tahu informasi tentang UMR daerah dan gaji dari jenis pekerjaan yang sama. Sehingga nantinya kamu sudah memiliki kisaran yang bisa kamu ajukan untuk menjawab pertanyaan HRD .
ADVERTISEMENT
Sesuaikan dengan kemampuan dan juga pengalaman
Selain melakukan riset, kamu juga bisa menegosiasikan gaji sesuai dengan kemampuan. Pikirkan kembali apakah kemampuan yang kamu miliki cocok dengan posisi dan gaji yang kamu inginkan. Jika kamu merasa mampu, yakini para HRD tentang pengalaman, pencapaian dan kemampuanmu.
Dengan hal ini, kamu dapat membuka peluang untuk mendapatkan gaji yang sesuai. Hal ini dapat terjadi karena HRD melihat kalau kamu adalah orang kompeten untuk mengisi posisi yang dibutuhkan.
Jangan sebut nominal sebelum ditanya
Sebelum HRD selesai menjelaskan hal-hal terkait prosedur kerja, kamu jangan langsung mengutarakan gaji yang kamu inginkan. Kamu bisa mengutarakan nominal gaji yang kamu inginkan jika HRD mulai bertanya tentang “Berapa gaji yang kamu harapkan?”.
ADVERTISEMENT
Jika ini adalah interview pertamamu, enggak apa jika berkata jujur sesuai dengan apa yang kamu ketahui. Jangan takut untuk mendiskusikan gaji dengan HRD. Lebih baik ekspektasimu jelas sebelum direkrut daripada enggak ikhlas menerima gaji yang enggak sesuai setelah masuk kerja.
Enggak perlu buru-buru
Beberapa fresh graduate enggak mau membuang kesempatannya untuk mendapatkan pekerjaan. Sehingga, banyak dari mereka yang akan langsung menyetujui tawaran dari HRD.
Nah, coba kamu ajukan waktu untuk berpikir dengan tawaran yang diberikan. Serta atur waktu kapan akan memberikan jawaban tentang tawaran kerja tersebut.
Pikirkan juga soal benefit
Sebelum kamu menolak tawaran gaji tersebut, coba lihat juga apa saja yang ditawarkan oleh perusahaan di luar gaji. Bisa jadi kamu mendapatkan keuntungan lebih dari benefit yang diberikan.
ADVERTISEMENT
Kamu juga bisa minta benefit sebagai salah satu bentuk nego gaji. Misalnya, bonus tambahan jika mencapai target, tambahan cuti, dan lain-lain.
Laporan Afifa Inak