Greta Thunberg Kembali Balas Ejekan Donald Trump sebagai Salam Perpisahan

Greta Thunberg. Foto: AFP/TIMOTHY A. CLARY

Aktivis lingkungan, Greta Thunberg, kembali menyinggung mantan Presiden Amerika Serikat Donald Trump dalam twit terbarunya.

Remaja 18 tahun itu mengunggah foto Donald Trump yang sedang melambaikan tangannya sebelum meninggalkan Gedung Putih untuk terakhir kalinya sebagai presiden.

Thunberg menambahkan caption dengan kalimat yang pernah Trump lontarkan kepadanya saat ia mengatakan dunia lagi di masa awal kepunahan massal dalam pidatonya di Perserikatan Bangsa-bangsa.

"Dia terlihat seperti laki-laki tua yang bahagia, siap menyongsong masa depan yang cerah," cuit Thunberg di akun Twitter @gretathunberg.

Cuitan tersebut kini sudah disukai lebih dari 830 ribu akun Twitter dan menuai 100 ribu balasan.

Namun, salah satunya bukanlah Trump karena Twitter telah resmi memblokir akunnya secara permanen.

Singgung-menyinggung antara Greta Thunberg dan Donald Trump

Ilustrasi Greta Thunberg oleh Indra Fauzi/kumparan Foto: Ilustrasi Greta Thunberg oleh Indra Fauzi/kumparan

Sebelumnya, kalimat tersebut pernah dicuit Trump namun enggak direspons secara langsung oleh Thunberg. Remaja asal Swedia tersebut cuma mengubah bio Twitter menjadi, "Anak muda ceria yang enggak sabar untuk menyongsong masa depan yang cerah".

Ini juga bukan kali pertama mereka saling menyinggung satu sama lain. Ketika Thunberg dinobatkan sebagai Person of the Year oleh majalah Time, Trump menyarankannya untuk mengelola emosinya dengan pergi ke bioskop dan bersikap lebih chill.

Awalnya, Thunberg cuma merespons dengan mengubah bio Twitter sesuai dengan kata-kata yang dilontarkan oleh Trump.

Bio yang sebelumnya adalah, "Aktivis lingkungan dan iklim berusia 16 tahun yang mengidap Asperger", diubah menjadi, "Remaja yang lagi mengelola amarahnya dan lagi santai sambil menonton film sama teman".

Thunberg baru membalasnya ketika Trump mencuit agar pemungutan suara dihentikan di tengah pemilihan presiden AS 2020.

"Konyol banget. Donald harus bisa mengelola amarahnya dan pergi ke bioskop bersama seorang teman. Santai aja, Donald!" cuit Thunberg.