Kisah 2 Wanita di India yang Hidup Hanya dengan Minum Susu dan Air

14 September 2017 12:52 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Manju Dharra. (Foto: Youtube/HotOddity)
zoom-in-whitePerbesar
Manju Dharra. (Foto: Youtube/HotOddity)
ADVERTISEMENT
Dua orang wanita asal India mengaku sudah bertahun-tahun hidup tanpa mengonsumsi makanan. Meski begitu, keduanya tetap sehat dan hidup bahagia meski hanya minum air putih, teh atau susu.
ADVERTISEMENT
Saraswati Bai (75) dan Manju Dharra (25) adalah dua wanita asal India yang mengklaim jarang bahkan tidak mengkonsumsi makanan sebagai kebutuhan fisik mereka. Keduanya hanya bisa mengkonsumsi cairan berupa air putih, teh, atau susu. Alasan kesehatan menjadi penyebab utama keduanya tidak bisa mengkonsumsi makanan seperti orang-orang pada umumnya.
Dilansir odditycentral.com, Saraswati Bai mengaku sebelumnya ia sering menjalankan diet, hingga ia mengidap infeksi tifoid setelah melahirkan anak pertamanya 60 tahun silam. Sejak itu ia tidak bisa mengkonsumsi makanan, karena ia menderita sakit perut akut.
Karena merasa tersiksa, Bai kemudian menyerah untuk bisa makan seperti sedia kala. Setelah kondisinya membaik, ia mulai mengonsumsi teh, namun nafsu makannya tidak pernah kembali.
Kondisi ini tentu dikhawatirkan suami dan anak mereka, yang mencoba membujuk Bai untuk bisa makan. Bai hanya mau makan pisang dan itu pun satu kali dalam satu minggu saja.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, kondisi fisik Bai tetap sehat bahkan ia mampu melahirkan 5 orang anak dan tetap bugar selama 60 tahun.
Saraswati Bai. (Foto: Dok. wahgazab.com)
zoom-in-whitePerbesar
Saraswati Bai. (Foto: Dok. wahgazab.com)
Sama seperti Bai, Manju Dharra, wanita berusia 25 tahun asal Sonipat, New Delhi ini juga tidak bisa mengkonsumsi makanan padat. Sejak lahir, ia hanya minum susu, teh, air atau mentega susu cair.
Dharra diketahui menderita penyakit bernama Achalasia, sebuah kondisi di mana otot pada esophagus tidak bisa relaks sehingga makanan tidak bisa lewat ke perut dan dimuntahkan kembali.
Saat ia berusia 2 tahun ia mengalami sakit perut akut dan selalu menangis jika diberi makan nasi atau roti. Awalnya sang ibu menganggap ia hanya anak yang pemilih, namun lama kelamaan, ia sadar sang anak ternyata mengalami kondisi kesehatan yang buruk.
ADVERTISEMENT
Sang ibu, Bhagwati Dharra mengatakan, selama tumbuh 25 tahun, Manju hanya mengonsumsi cairan, dan akan langsung muntah jika mengonsumsi makanan padat. Manju juga menjadi phobia terhadap makanan padat.
"Jika aku makan sesuatu (yang padat) aku akan muntah dan kesehatanku jadi terasa buruk sekali. Sekarang aku jadi takut saat melihat makanan padat," ujar Manju seperti dikutip dari Daily Mail.
Meski tidak bisa mengonsumsi makanan padat seperti orang-orang pada umumnya, Dharra tetap punya tenaga untuk melakukan kegiatan sehari-hari.