Kisah Yura Yunita Pernah Diremehkan dan Dinilai Tidak Sesuai Standar Kecantikan

22 Oktober 2021 11:37 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Yura Yunita dok Yura Yunita
zoom-in-whitePerbesar
Yura Yunita dok Yura Yunita
ADVERTISEMENT
Berkarier di dunia musik selama tujuh tahun, Yura Yunita kini telah mengantongi segudang prestasi dan menciptakan karya-karya yang dicintai masyarakat.
ADVERTISEMENT
Namun ternyata sebelum mencapai titiknya yang sekarang, penyanyi berusia 30 tahun itu mengungkapkan pernah diremehkan.
Yura mengatakan, pada masa SMA dia diremehkan dan dinilai tidak cocok untuk menjadi penyanyi profesional.
Di masa itu Yura sempat merasa rendah diri karena dinilai tidak sesuai standar kecantikan oleh salah satu label rekaman musik.
Namun kini, dia telah menemukan cara untuk mengatasi kenangan pahitnya tersebut. Salah satunya dengan menulis lagu. Bagi Yura Yunita, menulis lagu bisa menghilangkan stres dan membuat pikiran menjadi tenang.
Cara itu dia dapatkan setelah berkonsultasi dengan psikolog. Yura akhirnya mendapatkan jawaban dari permasalahannya selama ini.
"Jadi ketika aku mengeluarkan semua masalah yang ada di kepalaku, psikolog itu menyarankan tuliskan saja semua yang ada di pikiran ke dalam kertas. Itu salah satu cara merilis perasaan negatif dan kalau buat aku salah satunya dengan menulis lagu,” kata dia dalam konferensi pers virtual belum lama ini.
ADVERTISEMENT
Caranya untuk melepas stres itu akhirnya menuntun Yura menghasilkan album barunya, Tutur Batin. Dalam pembuatan album, dia menceritakan prosesnya melangkah, menyelesaikan masalah, dan menerima dirinya sendiri.
“Lewat membuat lagu-lagu untuk album ini, aku jadi bisa menemukan akar- akar permasalahan aku sebagai manusia. Sehingga akhirnya aku mendapatkan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan yang selama ini ada lewat cara ini,” ujar Yura.
Yura Yunita dok Yura Yunita
Sekarang Yura justru tidak hanya bisa menerima dirinya, tapi juga memaafkan orang-orang yang pernah menyakitinya.
“Dengan membuat album ini, aku belajar juga untuk memaafkan. Karena sebenarnya memaafkan bisa saja di mulut tapi ketika di alam bawah sadar memaafkan itu ternyata butuh proses. Nah, dengan menuangkannya dalam lirik, dan menyanyikan selantang- lantangnya ini jadi proses healing untuk diriku sendiri," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Tutur Batin menjadi album ketiganya. Harapannya lewat album ini, semakin banyak orang yang bisa merasakan dan menerima dirinya sendiri seperti yang dirasakan oleh Yura.