Pemenang Go Ahead Challenge Kolaborasi Bareng Bill Satya & Willgoz
PerbesarADVERTISEMENT
Go Ahead Challenge ‘Karya Gak Tau Batas’ yang digelar pada 2018 melahirkan dua pemenang, yaitu Rinto Saputra dan Faiz Adit. Mereka memamerkan karya seni visualnya yang berkolaborasi dengan Bill Satya dan William Gozali, dalam talkshow yang digelar oleh Menjadi Manusia.
ADVERTISEMENT
Karya bertajuk ‘Rasakrasa’ itu memperlihatkan dinamika keseharian masyarakat Jepang, yang mencampurkan unsur tradisional dan modern dengan apik. Kedua unsur itu tertuang dalam bentuk foto, video, dan artwork.
Bill Satya menjelaskan, ‘Rasakrasa’ mewakili dua unsur, yaitu krasa yang berarti keindahan —dari seni visual dan visual mapping— serta rasa dari makanan, khususnya ramen Jepang.
“Tema ‘Rasakrasa’ ini berangkat dari keresahan bahwa orang-orang enggak bisa mengapresiasi yang dipunya,” kata Bill ditemui di Visma Coffee and Coworking Space, Surabaya, Minggu (28/4).
William Gozali menambahkan, Jepang dipilih karena sisi tradisional dan modern di sana berjalan seragam. “Dua unsur ini ketemu di ramen. Bagaimana prosesnya dibantu sama teknologi kekinian tapi enggak menghapus value tradisional mereka,” jelas dia.
ADVERTISEMENT
Dari kolaborasi itu, terlahir 23 karya yang memperlihatkan modernitas masyarakat Jepang di sebelah kiri, makanan di sisi tengah, dan unsur tradisional di sebelah kanan.
Adit mengaku senang dengan karya kolaborasi ini karena menjadi awalan yang baik bagi kariernya di dunia kreatif.
“Saya dan Rinto bersyukur dan bangga bisa menghasilkan karya bareng Bill dan William. Ini manfaat yang bisa aku dapat dari Go Ahead Challenge,” ungkap Adit.
Sependapat dengan Adit, Rinto merasa telah mendapatkan banyak ilmu selama berkolaborasi dengan para profesional yang terlibat di Go Ahead Challenge. Cowok asal Balikpapan ini mendapat ruang untuk membuktikan dirinya bisa menggeluti bidang sesuai passion.
“Karena dari kota di luar Jawa aku merasa ragu bisa atau enggak mewujudkan mimpi aku ini. Tapi di Go Ahead Challenge aku diajarkan untuk mengubah keraguan itu jadi bukti nyata,” tuturnya.
ADVERTISEMENT
Pameran ‘Rasakrasa’ ini berlangsung hanya satu hari yaitu Minggu (28/4), bersamaan dengan talkshow ‘Saat Ragu Jadi Bukti’ dari kolektif Menjadi Manusia.
