Rucas, Usaha Pemuda 20 Tahun Beromzet Ratusan Juta dan Telah Torehkan Sejarah

Rucas Jeans dok Rucas

Jeans jadi item fashion yang tidak lekang oleh waktu. Hal ini turut menjadikannya sebagai peluang bisnis yang potensial.

Rubin Castor Muhardi melihat peluang tersebut. Awalnya, dia sempat kesulitan menemukan jeans yang sesuai di kakinya. Kalau ada, harus beli dari brand luar negeri yang harganya USD 1.000 atau sekitar Rp 15 juta per pasang.

Dari situ, ia memutuskan melakukan riset mandiri dan membuat jeans-nya sendiri.

“Pertama, sih, memang tujuannya untuk dipakai sendiri aja. Terus habis aku pakai, teman-teman banyak yang lihat dan bilang bagus. Aku langsung mikir, ‘oh, berarti peminatnya ada, nih’. Ya, udah, aku coba jual,” ujar Rubin kepada kumparan.

Sampai pada akhir 2018, laki-laki 20 tahun ini memberanikan diri buat membangun usahanya yang diberi nama Rucas.

Founder Rubin Castor dok Rucas

Menunda-nunda pekerjaan jadi tantangan terberatnya saat baru memulai bisnis. Namun, dengan konsistensi yang terus dijaga sampai sekarang, Rubin akhirnya dapat mengembangkan Rucas sampai memiliki delapan karyawan.

Jeans yang ia produksi sepenuhnya di Indonesia dan menggunakan material lokal, juga sudah dirilis dalam lebih dari 20 model, dengan rata-rata produksi per bulannya sekitar 700-800 pasang.

Dengan jumlah produksi tersebut dan harga yang ditawarkan sekitar Rp 300 ribu, ia mengaku dapat meraup keuntungan sekitar Rp 200 juta per bulannya.

Penjualan Jeans Rucas Torehkan Sejarah

Salah satu model jeans kolaborasi Rucas dengan Youtuber Bimo PD, menjadi produk yang paling viral dan banyak diminati masyarakat. Bahkan, memecahkan rekor penjualan celana jeans terbanyak secara online di Museum Rekor Indonesia (MURI) pada Juli lalu.

Celana jeans dengan seri RucasXBimoPD tersebut, ludes hanya dalam waktu satu jam penjualan secara online. Menurut Rubin, pencapaian ini bahkan melebihi harapan dan ekspektasinya.

"Kolaborasi bersama Bimo PD ini tentunya bukan menjadi pencapaian terakhir untuk Rucas, karena masih banyak lagi berbagai hal yang ingin kami raih. Kami juga akan terus berinovasi untuk menghasilkan produk yang inovatif dan berkualitas tinggi," katanya.

Rucas Jeans dok Rucas

Tingginya permintaan kerap membuat situs resminya down dan tidak bekerja maksimal. Untuk mengatasinya, Rubin memutuskan bergabung dengan e-commerce sebagai wadah lain buat memasarkan produk.

Ia juga menjaga komunikasi dengan pelanggan setia Rucas lewat Instagram, yang tidak hanya untuk promosi, tapi juga edukasi soal jeans. “Jadi kayak kita ngobrol, sih,” ujarnya.

Di sisi lain, Rubin berharap pemerintah dapat mendorong masyarakat untuk memprioritaskan pembelian produk dari UMKM lokal. “Sekarang menurut aku pemerintah udah membantu. ‘Kan, ramai banget, tuh, local pride,” katanya.