Tasya Kamila Guru Geografi di Quipper Super Teacher

28 Maret 2019 9:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tasya Kamila. Foto: Munady Widjaja
zoom-in-whitePerbesar
Tasya Kamila. Foto: Munady Widjaja
ADVERTISEMENT
Pendidikan merupakan salah satu dari 17 tujuan yang dituangkan dalam Sustainable Development Goals (SDGs) yang disepakati oleh para pemimpin dunia, tak terkecuali Indonesia. Dalam SDGs tersebut, pendidikan merupakan tujuan penting keempat yang harus dilakukan guna mengurangi kemiskinan, mengurangi kesenjangan dan melindungi lingkungan.
ADVERTISEMENT
Namun, mengentaskan isu pendidikan bukanlah tugas pemerintah semata. Guru sebagai tenaga pendidik, sekolah dan orang tua harus turut andil dalam memberikan pendidikan berkualitas dan merata bagi anak di Indonesia.
Tasya Kamila, mantan penyanyi cilik lulusan Magister dari Columbia University tersebut baru-baru ini juga bergabung menjadi Quipper Super Teacher. Dia ingin menginspirasi lebih banyak siswa di Indonesia.
“Saya memiliki visi yang sama dengan Quipper untuk mencerdaskan anak Indonesia dengan membuka akses pendidikan berkualitas. Itu merupakan salah satu alasan mengapa saya bergabung menjadi Super Teacher. Saya juga ingin mengedukasi anak muda untuk cinta lingkungan melalui Geografi, pelajaran yang saya suka dan saya ajarkan di Quipper,” paparnya.
Tasya Kamila Foto: Dok. Quipper
Namun, mengedukasi anak muda dan mengajak mereka untuk belajar tidak semudah itu. Guru dan orangtua di rumah harus memahami benar bahwa setiap anak adalah individu yang berbeda dan unik. Memahami karakter pelajar khususnya remaja di tingkat SMP dan SMA secara psikologis dapat membantu mengoptimalkan belajarnya.
ADVERTISEMENT
Pelajar di usia muda atau remaja biasanya memiliki cara pandangnya sendiri terhadap sesuatu, begitu menurut Psikolog ternama Tara de Thoars.
“Pada dasarnya remaja itu keras kepala dan menyukai sesuatu yang sifatnya trial dan error. Jadi mereka senang melakukan hal baru. Dalam belajar juga demikian, metode baru, tidak melulu belajar di kelas dan belajar dua arah, berdiskusi atau menonton video cenderung membuat mereka menyerap informasi lebih baik,” ujar psikolog yang juga seorang Ibu dua anak tersebut.
Talkshow Quipper Foto: Dok. Quipper
Sebagai perusahaan teknologi edukasi Quipper memahami betul bahwa faktor psikologis anak juga berpengaruh terhadap minat belajar. Oleh karena itu Quipper menghadirkan sosok inspiratif dan berprestasi sebagai Super Teacher.
Selain itu, dalam Super Teacher pelajar SMP dan SMA diajak untuk melihat fenomena yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari dan kaitannya dengan ilmu pengetahuan yang dipelajari di sekolah. Sehingga informasi yang disampaikan dapat dipahami lebih mudah.
ADVERTISEMENT
“Kami selalu berupaya untuk membuat konten pendidikan yang berkualitas, mengajak pelajar untuk berpikir kritis, menganalisis dan mampu menemukan relevansi penerapan ilmu pengetahuan terhadap kehidupan sehari-hari melalui video pembelajaran yang dibawakan Super Teacher. Apalagi video pembelajarannya didukung oleh animasi dan grafis yang menarik," jelas Pipit Indrawati selaku Head of Content Quipper Indonesia.
Pipit juga menambahkan, melalui program Super Teacher, sedikit banyak dapat memberikan manfaat bagi tujuan pendidikan seperti yang dituangkan dalam Sustainable Development Goals (SDGs) guna mengurangi kemiskinan, mengurangi kesenjangan dan melindungi lingkungan. Karena dengan mendapatkan akses pendidikan yang berkualitas, generasi muda dapat meningkatkan taraf hidupnya, mempersempit angka kemiskinan dan semakin memahami pentingnya menjaga lingkungan guna keberlangsungan hidup.