Waspada, Ini 5 Ciri Lowongan Kerja Palsu yang Harus Diwaspadai

Ilustrasi Wawancara Kerja (Foto: Thinkstock)

Mendapatkan pekerjaan adalah salah satu hal paling ditunggu bagi para fresh graduate. Itu sebabnya, sebagian besar dari kita akan melakukan apa saja untuk mendapatkan pekerjaan impian.

Mulai dari menaruh lamaran di banyak perusahaan, hingga mengikuti job fair di beberapa tempat. Namun masalahnya, enggak sedikit dari kita yang akan mengalami kegagalan dalam proses tersebut.

Kegagalan tersebut rupanya kerap dimanfaatkan oleh orang-orang yang enggak bertanggung jawab untuk mendapatkan keuntungan. Caranya, mereka akan melakukan penipuan berkedok lowongan pekerjaan.

Nah, buat kamu yang sedang mencari pekerjaan, ini lima ciri lowongan pekerjaan palsu yang harus diwaspadai.

Perekrutan berbayar

com-Bawa Uang Tunai (Foto: Thinkstock)

Berdasarkan rilis yang diterima kumparan, salah satu ciri yang paling sering digunakan adalah adanya perekrutan berbayar. Biasanya, para pelakunya akan menjanjikan kamu sebuah pekerjaan dengan bayaran yang besar, asal kamu memberikan sejumlah uang kepada mereka.

Jumlah uangnya juga bervariasi, mulai dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah. Satu hal yang perlu kamu tahu, lowongan pekerjaan dari perusahaan enggak akan dipungut biaya. Jika kamu sedang mengalami hal tersebut, hati-hati, ya.

Diterima tanpa proses wawancara

com-Lolos tahap wawancara kerja (Foto: Thinkstock)

Kamu sudah mengirimkan lamaran pekerjaan kepada banyak perusahaan. Namun, ada satu perusahaan yang langsung menerima kamu, padahal kamu belum melewati proses wawancara. Kalau mengalami hal ini, kamu patut curiga.

Sebab, untuk bisa bekerja di satu perusahaan, kamu diwajibkan untuk mengikuti sejumlah proses seleksi. Mulai dari psikotes hingga wawancara.

Deskripsi pekerjaan yang enggak jelas

com-Ilustrasi Pekerjaan (Foto: Thinkstock)

Kalau kamu menemukan undangan wawancara yang enggak memberikan penjelasan mengenai posisi yang ditawarkan atau tawaran pekerjaan tersebut enggak sesuai deskripsi, kamu wajib curiga. Selain itu, kamu juga wajib mencurigai penawaran kerja yang enggak sesuai dengan keahlian kamu.

Penawaran yang enggak masuk akal

Berhati-hatilah dalam memilih pekerjaan. (Foto: Pixabay)

Gaji besar dengan benefit melimpah adalah beberapa hal yang diidamkan oleh para fresh graduate. Enggak salah memang. Namun, jika kamu ditawari gaji dan tunjangan besar, bahkan enggak masuk akal, kamu patut mempertanyakan hal tersebut.

Menggunakan alamat email dan website yang mencurigakan

Menunda pekerjaan (Foto: Pexels)

Kamu harus berhati-hati jika mendapatkan email lowongan kerja dengan domain ‘gratisan’, seperti @yahoo, @gmail, dan yang lainnya. Pastikan kamu memeriksa alamat email lyang ada di situs resmi perusahan tersebut.

Selain itu, lowongan kerja abal-abal juga biasanya enggak mencantumkan situs resmi atau media sosial perusahaan yang menjelaskan profil dan kegiatan perusahaan tersebut. Kalau kamu menemukan hal seperti ini, jangan langsung dipercaya, ya.

Well, mendapatkan email terkait lowongan pekerjaan memang menyenangkan. Namun, kamu harus berhati-hati agar enggak menjadi salah satu korban penipuan.