Kata Endang soal Grafik Alat Jantung Novanto yang Datar saat Dijenguk

27 September 2017 17:55 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Endang Srikarti Handayani (Foto: dpr.go.id)
zoom-in-whitePerbesar
Endang Srikarti Handayani (Foto: dpr.go.id)
ADVERTISEMENT
Anggota Fraksi Golkar, Endang Srikarti Handayani, membenarkan foto Setya Novanto yang sedang dirawat dan beredar luas di media sosial. Dalam foto itu dia sedang menjenguk Novanto di RS Premier Jakarta. Publik sebelumnya sempat mengira wanita yang berada dalam foto itu istri Setya Novanto.
ADVERTISEMENT
Foto itu menuai tanda tanya karena beberapa kondisi alat medis yang dianggap janggal. Salah satunya adalah Elektrokardiogram (EKG) yaitu alat yang menampilkan grafik yang merekam aktivitas kelistrikan jantung dalam waktu tertentu.
Pada kondisi normal, EKG akan menampilkan grafik yang bergelombang. Namun pada Novanto, grafik EKG tampak datar.
Setya Novanto dirawat di rumah sakit.  (Foto: Dok. Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Setya Novanto dirawat di rumah sakit. (Foto: Dok. Istimewa)
Saat dikonfirmasi, Endang mengaku menjenguk Novanto tidak lama sekitar pekan lalu. Dia menyebut kondisi Ketua DPR RI itu memang disesaki dengan beberapa alat medis, salah satunya EKG yang merekam aktivitas jantung. Mengapa grafiknya datar?
"Saya enggak mengerti medis, tapi waktu jenguk ada alat bundar-bundar di dadanya yang lepas. Tut..tut..tut..," kata Endang kepada kumparan (kumparan.com), Rabu (27/9).
Alat yang dipasang dimaksud adalah kabel elektroda yang berjumlah 3 dan dipasang di badan Novanto. "Makanya saya pangil suster saya bilang ini nih. Ada dadanya kayaknya lepas. Terus saya pulang takut," lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Soal selang yang terhubung ke hidung Novanto, Endang menduga itu adalah oksigen meski tidak terpasang sampai mulut hanya hidung saja. Karena biasanya alat bernama sungkup itu dikenakan di hidung dan mulut, tidak hanya hidung.
"Oksigen, ada tabungnya kelihatan. Di situ alat semua," ujar Anggota Komisi VI DPR itu.
Soal alat medis lain Endang mengaku tidak tahu. Dia menjenguk Novanto saat Ketua DPR itu sedang istirahat, sehingga tidak sempat berbicara. Endang hanya melihat sebentar, berdoa dan pamit.
"Mudah-mudahan, minta doa semoga cepat sembuh dan insyaallah bisa baik-baik saja," ucapnya.