Menlu RI Minta Klarifikasi AS soal Kabar Panglima TNI Ditolak Masuk

22 Oktober 2017 14:47 WIB
Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo (Foto: Kelik Wahyu Nugroho/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo (Foto: Kelik Wahyu Nugroho/kumparan)
ADVERTISEMENT
Panglima TNI Jenderal, Gatot Nurmantyo, dikabarkan ditolak masuk Amerika Serikat untuk alasan yang belum diketahui. Kabar ini sudah didengar oleh Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi sejak kemarin dengan mengirimkan nota diplomatik ke Kemlu AS.
ADVERTISEMENT
"Sejak kemarin malam kita sudah mengirimkan nota diplomatik ke DOS (Departemen of State) di DC meminta klarifikasi," ucap Menlu Retno kepada kumparan (kumparan.com), Minggu (22/10).
Retno belum bisa mengonfirmasi kabar Panglima TNI yang disebut tidak bisa masuk ke Amerika Serikat itu.
Menlu Retno saat menemui Menlu Kostarika  (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Menlu Retno saat menemui Menlu Kostarika (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI, Arrmanatha Nasir, menambahkan, nota diplomatik itu dikirimkan oleh KBRI Washington DC kepada Kemlu AS untuk meminta klarifikasi terkait kejadian kemarin.
Sementara itu, Kapuspen TNI, Mayjen TNI Wuryanto, saat dikonfirmasi juga belum bisa memberikan konfirmasi atas kabar yang beredar. Dalam informasi yang beredar, ada red notice untuk Panglima TNI bersama istri sehingga ditolak masuk Amerika saat hendak check in.
"Nanti saya sampaikan rilisnya," ucap Wuryanto dikonfirmasi kumparan terpisah.
ADVERTISEMENT
Apakah benar kabar itu? "Nanti saja," kilahnya saat ditanyakan lagi soal kabar dimaksud.