Dampak Domino Peretasan PDN: Ekonomi Tertegun, Masyarakat Panik?

Muhammad Alwi
Mahasiswa UIN Jakarta
Konten dari Pengguna
30 Juni 2024 10:22 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Muhammad Alwi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi: Freepik by @DC Studio. Efek Domino Peretasan Hacker PDN Khususnya di Sektor Ekonomi. Edited by Muhammad Alwi.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi: Freepik by @DC Studio. Efek Domino Peretasan Hacker PDN Khususnya di Sektor Ekonomi. Edited by Muhammad Alwi.

Baru-baru ini, Pusat Data Nasional (PDN) Indonesia menjadi target peretasan oleh para hacker, menimbulkan kekhawatiran serius mengenai keamanan data serta dampaknya secara domino terhadap perekonomian nasional. Insiden ini tidak hanya berisiko menyebabkan kebocoran data sensitif, tetapi juga dapat mengganggu layanan vital dan menghambat kegiatan bisnis.

ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Selain keamanan, peretasan PDN juga berbahaya dari sisi ekonomi. Hacker dapat menggunakan data konsumsi bangsa Indonesia untuk mengendalikan ekonomi negara. Misalnya, mereka dapat mengetahui pola konsumsi masyarakat dan menggunakan informasi tersebut untuk mengatur harga jual produk negara.
ADVERTISEMENT
Peretasan PDN juga dapat menimbulkan kerugian yang sangat besar. Menurut Anggota Komisi I DPR Sukamta Mantamiharja, jika diakumulasikan nilainya, kerugian dapat mencapai Rp 20.000 triliun. Kerugian ini tidak hanya terbatas pada kerugian langsung tetapi juga kerugian tidak langsung, seperti hambatan dalam aktivitas ekonomi dan pengurangan pendapatan negara.
Pemerintah telah mengonfirmasi terjadinya serangan tersebut dan sedang melakukan investigasi untuk mengidentifikasi pelaku serta memulihkan sistem yang terdampak. Meski begitu, kejadian ini mengungkapkan kerentanan infrastruktur digital Indonesia dan menekankan pentingnya langkah-langkah lebih kuat untuk melindungi data serta sistem dari serangan siber.
Dampak ekonomi dari peretasan PDN masih belum dapat dipastikan, namun beberapa ahli memperkirakan potensi kerugian mencapai miliaran rupiah. Gangguan pada layanan publik dan swasta dapat menghambat aktivitas ekonomi dan menurunkan kepercayaan investor.
ADVERTISEMENT
Gangguan layanan publik akibat peretasan ini juga berpotensi melumpuhkan aktivitas bisnis di berbagai sektor seperti perbankan, perdagangan, dan manufaktur.
Sistem pembayaran online, e-commerce, dan layanan logistik dapat terganggu, menghambat arus transaksi keuangan dan mengganggu rantai pasokan. Selain itu, kebocoran data sensitif dapat berakibat fatal bagi individu dan perusahaan, seperti pencurian identitas dan penipuan keuangan.
Hal ini dapat menyebabkan kerugian finansial yang signifikan bagi perusahaan dan berdampak pada penurunan daya beli masyarakat.
Menurunnya Kepercayaan Investor dan Dampak Jangka Panjang
Kepercayaan investor terhadap iklim investasi di Indonesia juga dapat terguncang akibat insiden ini. Kekhawatiran mengenai keamanan data dan sistem siber dapat membuat investor ragu untuk menanamkan modal di Indonesia, sehingga menghambat pertumbuhan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja.
ADVERTISEMENT
Dampak jangka panjang dari peretasan PDN ini perlu diwaspadai. Kebocoran data pribadi dapat meningkatkan risiko pencurian identitas dan penipuan keuangan, yang merugikan individu dan masyarakat dalam jangka panjang.
Selain itu, kerusakan reputasi negara akibat insiden ini dapat menghambat kerjasama internasional dan peluang investasi di masa depan.
Langkah-langkah Penting untuk Mencegah Terulangnya Kejadian Serupa
Pemerintah dan sektor swasta perlu mengambil langkah-langkah konkret untuk meningkatkan keamanan siber dan mencegah terulangnya kejadian serupa.
Peningkatan investasi dalam teknologi keamanan siber, edukasi dan pelatihan bagi pengguna teknologi informasi, serta penegakan hukum yang tegas terhadap pelaku kejahatan siber menjadi langkah krusial untuk membangun ekosistem digital yang aman dan tangguh.
Kerjasama dan koordinasi antar lembaga terkait juga perlu diperkuat untuk membangun sistem siber nasional yang terintegrasi dan efektif dalam menghadapi ancaman siber yang semakin kompleks dan canggih.
ADVERTISEMENT