Pria Ini 'Nikahi' Karakter Kartun Lewat VR

20 November 2017 7:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Desain Virtual Reality (VR) dari Lenovo (Foto: Twitter/ @lenovo)
zoom-in-whitePerbesar
Desain Virtual Reality (VR) dari Lenovo (Foto: Twitter/ @lenovo)
ADVERTISEMENT
Mereka bilang “cinta itu tidak kenal batas”. Filosofi tersebut berlaku khususnya bagi orang-orang ini, yang sekarang dapat menikahi karakter anime idolanya dalam sebuah pernikahan sekaligus game berbasis teknologi virtual reality (VR).
ADVERTISEMENT
Cara ini bisa dilakukan ketika sebuah perusahaan game, Hibiki Works, membuat sebuah video game, Niitzuma LovelyxCation, yang memungkinkan pemainnya menikahi karakter virtual. Pernikahannya pun seakan dibuat seperti di kehidupan nyata, namun tetap dengan menggunakan bantuan teknologi VR.
Sepintas, Niitzuma LovelyxCation adalah video game romansa dan juga simulator kencan. Ada 3 karakter wanita di dalamnya, yaitu Yuki Isurugi (rambut hitam panjang), Aiko Kurihara (rambut coklat pendek), dan Nono Naruse (rambut pirang). Ketiga karakter tersebut dapat dinikahi oleh para pemainnya.
Untuk membuat pernikahan ini seakan nyata, kamu bisa mengorganisir perencanaan seperti layaknya pernikahan sesungguhnya, seperti bertukar janji dengan karakter kartun yang telah dipilih.
Di YouTube, sebuah video berdurasi 1 menit 20 detik yang diunggah Rusia Today, menampilkan seorang pemain Niitzuma LovelyxCation melakukan sebuah upacara pernikahan dengan karakter pilihannya pun menjadi viral.
ADVERTISEMENT
Terlihat, di upacara pernikahan, mempelai pria harus mengenakan tuksedo untuk acara tersebut, lalu memasang headset VR saat mereka menuju altar, di mana tunangan virtual mereka akan menghampiri mereka di sana. Lalu mereka bertukar sumpah, menyatakan cinta mereka satu sama lain dan mengatakan ungkapan "saya bersedia".
Kejadian ini menuai berbagai macam respons warganet. Hal ini terlihat dari akun Facebook milik Jrock Radio yang mengunggah konten tentang pernikahan virtual. Kolom komentar postingan diserbu komentar-komentar yang menentang, contohnya seperti yang dikatakan akun Facebook Ray Alexander Valentines.
“Aku masih menunggu beberapa orang untuk mengatakan, ini adalah penistaan! Pernikahan seharusnya antara pria dan wanita?! Bukan seorang pria dan bantalnya?! Tuhan menciptakan Adam dan Hawa. Bukan Adam dan Kitsune-San,” ketus Ray di kolom komentar.
ADVERTISEMENT
Namun, ada juga yang memaklumi peristiwa ini, seperti yang dikatakan akun ルナ アストラ (baca: Runa Asutora), yang mengatakan setiap orang harus menghormati keputusan masing-masing.
"Saya pikir orang harus menghormati keputusan orang lain, meskipun semua orang menganggapnya bodoh, jika mereka menikah (dengan boneka atau yang lainnya) itu bukan masalah kalian, kalian tidak membiayai pernikahannya dan apakah ini tidak merugikan kalian pula jadi biarkan saja mereka, tidak perlu mengolok-olok sesuatu yang dianggap serius oleh orang lain," kata Runa membela pria yang menikahi karakter kartun di foto Facebook tersebut.
Meski begitu, ini bukan pertama kalinya orang Jepang menikah dengan karakter virtual. Sebelumnya, pernah ada juga pada tahun 2009, seorang gamer Jepang menikahi karakter video game dari Nintendo DS, Love Plus.
ADVERTISEMENT
Dan baru-baru ini, ada isu yang menyangkut teknologi kecerdasan buatan, seperti cerita tentang pria dan cinta mereka terhadap boneka seks atau robot mereka. Dengan kecerdasan buatan seperti ini, sepertinya garis batas antara dunia maya dan kenyataan akan pudar.