news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Pilihan Kendaraan di Tengah Wabah, Selain Alphard ala Hotman Paris

Muhammad Nanda Fauzan
Muhammad Nanda Fauzan adalah penulis esai dan cerita pendek. Buku pertamanya, Persembunyian Terakhir Ilyas Hussein (Buku Mojok, 2022). Terpilih sebagai Emerging Writers di Ubud Writers and Readers Festival 2022.
Konten dari Pengguna
29 Mei 2020 15:03 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Muhammad Nanda Fauzan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Mobil anti Corona Hotman Paris. Foto: Dok: Indra Fauzi/kumparan.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Mobil anti Corona Hotman Paris. Foto: Dok: Indra Fauzi/kumparan.
ADVERTISEMENT
Hotman Paris, praktisi hukum yang kerap memamerkan harta benda di Instagram, baru-baru ini mengunggah video Alphard yang telah dimodifikasi seapik mungkin untuk menghindari paparan Covid-19. Sebagai ikhtiar untuk bertahan, pilihan Hotman Paris bukan saja layak diacungi jempol, tetapi juga bikin minder jiwa-jiwa kemiskinan kita.
ADVERTISEMENT
Tak main-main, ia merombak dan menambahkan banyak elemen di kendaraan mewahnya.
Ruang antara sopir dan penumpang diberi sekat yang terbuat dari material acrylic fix patent, itu bahan yang cukup kuat dan bisa menambah kesan ‘lux' pada sang pemilik. Jika saja pilihan Hotman Paris jatuh pada kardus mi instan atau tripleks, penampakan Alphard tersebut akan sedikit mirip dengan bilik warnet yang disekat-sekat.
Belum lagi tambahan wireless interkom fin yang dipilih guna melancarkan interaksi antara Sopir-Penumpang. Sesulit apa pun keadaan kita, Hotman sadar bahwa keberlangsungan komunikasi adalah nomor wahid bagi manusia. Perangkat ini harus dipertimbangkan dengan penuh perhitungan. Sebab, jika sudah menyentuh fase gawat darurat, hanya Bu Ningsih Tinampi yang bisa melancarkan segala komunikasi, termasuk komunikasi dengan alam ghaib. Ngeri~
ADVERTISEMENT
Sistem partisi knock down, alias bongkar pasang, juga menambah performa dan gambaran ‘canggih' yang menyertai modifikasi ini. Seandainya wabah berakhir, Alphard tersebut bisa dikembalikan pada mode pabriknya, sesuatu yang sering kali jadi pertimbangan saat hendak merombak transportasi kesayangan. Ajaib, bukan?
Modifikasi itu menghabiskan nominal yang tak sedikit, tentu saja. Ada harga yang harus dibayar untuk segala kemewahan; Rp. 13.750.000. untuk anggaran yang sama, kita bisa membeli 2 ekor kambing jantan. Sama gesitnya dengan Alphard, tetapi sedikit beraroma tidak sedap.
Hotman Paris dianggap terlalu berlebihan oleh Netizen. Sebab, sirkulasi AC yang menempel di kendaraan itu masih memungkinkan untuk terjadinya sebaran Covid-19. Hotman tidak salah, karena usahanya hanya menekan potensi sebaran, bukan menghilangkan sepenuhnya. Tetapi Netizen juga tidak salah. Lebih tepatnya, saya tidak berani menyalahkan.
ADVERTISEMENT
Dengan kualifikasi tertentu, saya juga akan memberi daftar rekomendasi kendaraan yang bisa Anda gunakan di tengah wabah, selain Alphard ala Hotman Paris, tentu saja.
1. Dualtron Thunder
Dualtron Thunder adalah akumulasi antara kecepatan dan kemewahan, yang berimplikasi pada kepuasan tertentu. Penilaian Anda akan selalu baik terhadap kendaraan berbobot lebih dari 40 Kg ini, satu-satunya yang buruk adalah banderol yang sangat fantastis. Di Indonesia, harga untuk produk ini berkisar antara 30-65 Juta.
Sebetulnya, segala jenis skuter layak dimasukkan sebagai kendaraan yang bisa meminimalisir sebaran Covid-19.
Pertama-tama karena muatan penumpang yang hanya satu, sehingga tak perlu menambahkan sekat untuk mengurangi interaksi. Kedua, rata-rata kecepatan skuter tak melebihi kecepatan sepeda motor, sehingga kendaraan ini hanya cocok menemani masa Work Form Home Anda, berjemur di sekitar rumah sembari berkeliling di halaman—bukan berkeliling kota.
ADVERTISEMENT
Berjemur dengan Dulatron Thunder akan membawa rasa percaya diri berlebih. Anda bisa menambah asupan vitamin D lewat sorot sinar matahari, dan juga menambah kesan awet muda lewat nostalgia semasa kecil.
Btw, satu-satunya alasan mengapa Dualtron Thunder dipilih sebagai rekomendasi, karena menurut saya, ia adalah kendaraan paling mumpuni di kelasnya.
2. Permadani Terbang Aladin
Belum ada pihak yang meneliti berapa jangkauan jarak maksimal dari kendaraan ajaib ini, laju kecepatan yang bisa ia gilas, ketahanan di medan tertentu, atau elemen-elemen lain yang diperlukan untuk alat mobilisasi.
Di masa-masa wabah, permadani terbang punya nilai lebih Ketimbang kendaraan jenis apa pun. Ia minim risiko kecelakaan, tak perlu bahan bakar, dan irit. Berkesesuaian dengan kondisi perekonomian negara yang sedang kocar-kacir.
ADVERTISEMENT
Dalam bentuknya yang paling nyata, permadani bisa Anda gunakan sebagai transportasi menuju alam mimpi, dengan cara rebahan lalu tertidur pulas. Atau dijadikan alas alternatif untuk beribadah kepada Tuhan. Bagaimana pun, tak ada transportasi yang lebih masuk akal ketimbang doa. Tak ada kendaraan yang lebih layak dibanggakan selain amal shaleh.
3. Kasur
Tak ada alternatif lain. Diam di rumah, lalu beristirahatlah. Gunakan kasur paling nyaman yang tersedia di kamarmu. Jangan karena keinginan Anda untuk berjalan-jalan, keadaan semakin runyam.