news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Sandi Sangat Setuju Tak Ada Lagi Kisi-kisi Debat Pilpres

19 Januari 2019 20:39 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Calon Wakil Presiden no urut 02 Sandiaga Uno menuju tempat debat perdana pilpres 2019 di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan.  (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Calon Wakil Presiden no urut 02 Sandiaga Uno menuju tempat debat perdana pilpres 2019 di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan. (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
ADVERTISEMENT
Komisi Pemilihan Umum (KPU) memutuskan tidak lagi memberikan kisi-kisi pertanyaan debat pilpres kepada paslon Jokowi-Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Menanggapi keputusan KPU, Sandi setuju dan mendukungnya.
ADVERTISEMENT
Menurut Sandi, dengan tidak lagi diberikan bocoran pertanyaan, maka debat dirasa akan lebih menantang dan spontan. Sehingga ia tak terpaku pada teks yang telah disiapkan.
"Saya setuju, saya sangat setuju. Karena itu membuat suatu bahasan yang lebih menarik dari segi pendalaman masing-masing topik," kata Sandi seusai menemui nelayan dan PKL di Kampung Warna-Warni Kenjeran, Surabaya, Sabtu (19/1).
Sandi menyebut tanpa kisi-kisi maka membuat kedua paslon lebih terbuka dalam menyampaikan gagasan dan pikirannya sendiri.
Pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto (kiri) dan Sandiaga Uno mengikuti debat pertama Pilpres 2019, di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (17/1/2019). (Foto: Antara/Sigid Kurniawan)
zoom-in-whitePerbesar
Pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto (kiri) dan Sandiaga Uno mengikuti debat pertama Pilpres 2019, di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (17/1/2019). (Foto: Antara/Sigid Kurniawan)
"Karena masing-masing kandidat akan berbicara apa yang ada di pikiran dan di hati mereka secara terbuka dan mendalam. Tidak dibatasi oleh kisi-kisi," ungkap Sandi.
"Sebenarnya tidak perlu dibuat panas, karena debat itu saling memahami. Apa yang kami syukuri debat berjalan lancar," tutupnya.
ADVERTISEMENT
Diberikannya kisi-kisi pertanyaan debat pilpres pertama kemarin disoroti berbagai pihak. Mereka mengkritik karena debat jadi berjalan kaku dan mengurangi performa kedua paslon.
KPU melihat debat pertama pilpres belum sepenuhnya memenuhi harapan publik. Berdasarkan evaluasi terkait format dan mekanisme debat, ditambah masukan dari masyarakat, maka KPU menyepakati tak ada lagi bocoran pertanyaan.
"Sehingga untuk debat berikutnya abstraksi soal yang dibuat panelis tidak diberitahukan kepada kandidat," kata Komisioner KPU Wahyu Setiawan kepada wartawan, Sabtu (19/1).