Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Gerakan Gemar Makan Ikan: Inovasi Olahan Menuju Masyarakat Sehat & Berdaya Saing
16 Agustus 2024 11:04 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Nasywa Wahyu Yumna tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Sembung (04 / 08/ 2024)Dalam upaya meningkatkan kesehatan dan gizi masyarakat, mahasiswa KKN (Kuliah Kerja Nyata) dari Universitas Diponegoro Semarang meluncurkan program inovatif di Desa Sembung, Kecamatan Banyuputih. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya konsumsi ikan, khususnya bagi ibu hamil dan balita, sebagai pemenuhan nutrisi.
ADVERTISEMENT
Desa Sembung, yang terletak di daerah pantura, memiliki potensi sumber daya laut yang cukup banyak. Namun, kesadaran masyarakat akan pentingnya ikan sebagai sumber gizi masih rendah. Banyak ibu hamil dan balita yang kekurangan nutrisi, yang dapat memengaruhi kesehatan mereka. Mahasiswa KKN dari Program Studi Perikanan Tangkap ini merancang program "Gemar Makan Ikan" yang mencakup beberapa kegiatan yaitu yang pertama Edukasi Nutrisi dengan mengadakan penyuluhan tentang manfaat ikan untuk kesehatan ibu hamil dan balita. Yang kedua yaitu Demonstrasi Memasak yang dikemas dengan mengajarkan berbagai resep yang mudah dan bergizi untuk ibu hamil dan balita. Yang ketiga yaitu Kampanye Sosial dengan cara membuat poster dan brosur yang berisi informasi nutrisi serta resep ikan. Sejak pelaksanaan program ini, terlihat peningkatan minat masyarakat untuk mengonsumsi ikan. Banyak ibu hamil yang melaporkan peningkatan energi dan kesehatan yang lebih baik.
ADVERTISEMENT
Selain itu, anak-anak di desa juga menunjukkan minat mengonsumsi ikan yang lebih baik. Program "Gemar Makan Ikan" yang diinisiasi oleh mahasiswa KKN di Desa Sembung berhasil memberikan inovasi dan dampak positif terhadap pemenuhan nutrisi ibu hamil dan balita. Dukungan masyarakat lokal serta kerjasama dengan nelayan lokal menjadi kunci keberhasilan program ini. Diharapkan, inisiatif ini dapat berlanjut dan menjadi model untuk desa-desa lain. Melalui inovasi yang sederhana namun berdampak ini, mahasiswa mampu menunjukkan bahwa peran mereka tidak hanya dalam akademik, tetapi juga memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat. Gerakan ini menjadi momentum untuk meningkatkan gizi dan kesehatan keluarga di Desa Sembung.