news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Dospulkam IPB Kenalkan Identifikasi Penyakit dan Gangguan Kesehatan Karang

Berita IPB
Akun resmi Institut Pertanian Bogor
Konten dari Pengguna
9 Agustus 2022 13:53 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita IPB tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Dospulkam IPB University Kenalkan Identifikasi Penyakit dan Gangguan Kesehatan Karang pada Para Pemuda di Pulau Pramuka
zoom-in-whitePerbesar
Dospulkam IPB University Kenalkan Identifikasi Penyakit dan Gangguan Kesehatan Karang pada Para Pemuda di Pulau Pramuka
ADVERTISEMENT
Tim dosen IPB University dari Departemen Ilmu dan Teknologi Kelautan (ITK), Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) belum lama ini terjun memberikan pelatihan identifikasi penyakit dan gangguan kesehatan karang. Diketuai Dr Beginer Subhan, pelatihan diberikan kepada komunitas Smiling Coral Indonesia di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta. Tak sendiri, Dr Beginer didampingi oleh dua dosen lainnya yaitu Dea Fauzia Lestari, SIK, MSi dan Dondy Arafat, SPi, MSi.
ADVERTISEMENT
Komunitas Smiling Coral Indonesia merupakan pemuda asal Pulau Pramuka yang konsisten bergerak di bidang rehabilitasi dan konservasi ekosistem pesisir, terutama terumbu karang. Perkumpulan ini telah didirikan sejak 10 Agustus 2010 sebagai wadah dalam mencapai kemandirian dan kesejahteraan masyarakat melalui pendekatan sains kelautan, aktivitas konservasi alam, riset kelautan, pengembangan ekowisata, budidaya hasil laut dan perikanan ramah lingkungan serta mendorong masyarakat untuk memanfaatkan sumber daya laut secara berkelanjutan.
“Program Dosen Pulang Kampung (Dospulkam) IPB University memberi kesempatan kepada kami para dosen sekaligus peneliti untuk mengabdi dan mengimplementasikan hasil penelitian di masyarakat,” ujar Dr Beginer.
Dea Lestari menambahkan, “Kepulauan Seribu adalah site lapang yang sudah berpuluh-puluh tahun digunakan untuk kegiatan pendidikan, penelitian dan pengabdian bidang kelautan dan perikanan IPB University. Sehingga seperti sudah menjadi kampung halaman bagi kami para peneliti kelautan IPB University.”
ADVERTISEMENT
Dalam kesempatan itu, Dea mengajarkan bagaimana cara pendokumentasian dan pembuatan laporan mengenai hasil pemantauan penyakit karang. Adapun pemaparan materi jenis-jenis dan ciri-ciri penyakit pada terumbu karang disampaikan oleh Dondy Arafat.
Sementara, pendampingan pengamatan penyakit karang dipandu langsung oleh Dr Beginer di area Taman Nasional Kepulauan Seribu. Menurutnya, pemantauan kondisi terumbu karang penting dilakukan karena kondisi ekosistem terumbu karang yang sehat mencerminkan kesehatan lingkungan pesisirnya.
“Pendampingan ini sangat berguna bagi kami. Karena menjadi edukasi yang nantinya bisa disampaikan kembali kepada para wisatawan dan juga pendonor kegiatan rehabilitasi terumbu karang di Kepulauan Seribu,” ucap Hermansyah, Koordinator Komunitas Smiling Coral Indonesia.
Kegiatan ini turut didukung oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) IPB University melalui pengarahan dan pendampingan tim Dospulkam sebelum terjun ke lapangan. Ketua Departemen ITK, FPIK IPB University, Dr Syamsul Bahri Agus juga mengapresiasi dan mendukung kegiatan ini. Ia berharap, pelatihan identifikasi penyakit dan gangguan kesehatan karang ini bisa dilakukan untuk komunitas serupa di lokasi lainnya. (*/Rz)
ADVERTISEMENT