IPB University dan University of Copenhagen (UCPH) Bangun Konsorsium Riset Baru

Berita IPB
Akun resmi Institut Pertanian Bogor
Konten dari Pengguna
6 Juli 2022 13:08 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita IPB tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
IPB University dan University of Copenhagen (UCPH) Bangun Konsorsium Riset Baru Bidang Genom Satwa Liar dan Ternak (Sapi) Asli Indonesia
zoom-in-whitePerbesar
IPB University dan University of Copenhagen (UCPH) Bangun Konsorsium Riset Baru Bidang Genom Satwa Liar dan Ternak (Sapi) Asli Indonesia
ADVERTISEMENT
IPB University memperluas kerjasama dalam bidang akademik dan riset dengan University of Copenhagen, Denmark melalui penandatanganan perpanjangan perjanjian kerjasama (MoU) pada 1/7 bertempat di Gedung Faculty of Science, the University of Copenhagen (UCPH), Denmark. Hingga saat ini UCPH telah menghasilkan 9 Penerima Nobel (Naubel Lauretes) dan menempati posisi No 82 dunia untuk QS World University Ranking. Acara penandatanganan MoU dihadiri pula oleh Arya Widyatmoko, Konsuler bidang Komunikasi, Sosial dan Kebudayaan sebagai perwakilan dari Kedutaan Besar RI di Copenhagen.
ADVERTISEMENT
Pada momen ini, Rektor IPB University, Prof Arif Satria didampingi Prof Bambang Purwantara dan Dr Muhammad Agil dari Sekolah Kedokteran Hewan dan Biomedis (SKHB) IPB University, serta Direktur Program Internasional IPB University, Prof Iskandar Z Siregar. Penandatanganan MoU ini sekaligus sebagai momentum penguatan dan perluasan kerjasama riset yang selama ini telah berlangsung dengan Assoc Professor Rasmus Heller, pakar bioinformatika (Computational and RNA Biology) UCPH.
Kerjasama yang dimulai sejak tahun 2018 tersebut mengambil topik “Admixture between Wild and Domestic Bovines: Implication for Genetic Improvement and Conservation”, yang dibiayai melalui skema riset Pemerintah Denmark dan European Union (EU). Hadir pula Profesor Niels Kroer sebagai Ketua Departemen Biologi dan Assoc Profesor Rasmus Heler, sebagai peneliti utama kerjasama riset yang akan menganalisis keterkaitan genom banteng dengan beberapa sapi lokal Indonesia. Informasi genom tersebut dapat dimanfaatkan untuk menformulasikan strategi konservasi sumberdaya genetik dan pemanfaatannya melalui bioteknologi dan pemuliaan.
ADVERTISEMENT
Prof Iskandar Z Siregar pada acara tersebut berkesempatan untuk mempresentasikan tentang IPB University dan capaiannya serta memaparkan harapan pengembangan kerjasama ke depan yang lebih kuat dalam bidang akademik dan riset antara IPB University dan University of Copenhagen. Prof Iskandar menjelaskan bahwa sebelumnya IPB University juga telah menjalin kerjasama penelitian dengan Prof Ida Theilade dari Department of Food and Resource Economics, UCPH berjudul “REDD+ The Forest Grab of All Times?” pada tahun 2014-2019.
Kerjasama yang dilakukan oleh IPB University dan UCPH direncanakan akan dikembangkan melalui skema program pertukaran mahasiswa (student exchange), transfer kredit, pengembangan summer course program dan kerjasama penelitian yang lebih luas dan lebih kuat yang diharapkan akan meningkatkan in-bound student mobility melalui program summer course, meningkatkan jumlah mahasiswa IPB University yang dapat mengambil kuliah satu semester di University of Copenhagen sebagai bagian dari program ini.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Rektor IPB University dan anggota tim juga diterima oleh Duta Besar RI untuk Denmark, Dewi Savitri Wahab di Wisma Duta Indonesia di Copenhagen. Duta Besar sangat mendukung penguatan kerjasama IPB University dengan University of Copenhagen untuk bidang akademik, riset dan inovasi. Kerjasama antara IPB University dengan lembaga riset dan perusahaan yang tertarik untuk berinvestasi juga diharapkan untuk dapat dilakukan dalam pengembangan teknologi dan produksi bio-industri untuk mendukung peningkatan produktivitas pertanian dan perkebunan di Indonesia. (*)