Mahasiswa IPB Bahas Peran Serangga di Lahan Bekas Kebakaran

Berita IPB
Akun resmi Institut Pertanian Bogor
Konten dari Pengguna
24 September 2020 8:49 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita IPB tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Mahasiswa IPB Bahas Peran Serangga di Lahan Bekas Kebakaran
zoom-in-whitePerbesar
Mahasiswa IPB Bahas Peran Serangga di Lahan Bekas Kebakaran
ADVERTISEMENT
Tiara Alfina selaku Ketua Entomology Group 2020 menyebutkan bahwa serangga memiliki peran penting bagi manusia. Selain sebagai bahan konsumsi (madu atau sutera), serangga juga memiliki peran dalam ekosistem. Seperti pollinator, dekomposer, predator dan parasitoid serta bioindikator kondisi lingkungan.
ADVERTISEMENT
“Kebakaran berdampak pada serangga. Kebakaran menyebabkan kerusakan habitat serangga, pembentukan substrat baru, dan perubahan jumlah spesies rentan dan spesies bertahan,” ujarnya.
Diskusi yang digelar oleh Himpunan Mahasiswa Silvikultur, Tree Grower Community, Fakultas Kehutanan dan Lingkungan, IPB University ini juga menghadirkan Dr Noor Farikhah Haneda. Menurut dosen IPB University ini, pasca kebakaran, serangga berperan dalam proses dekomposisi sisa kebakaran, seperti serasah maupun pohon.
”Ada beberapa serangga yang kelimpahannya meningkat pasca kebakaran. Di tanah, ada serangga dari famili Formicidae dan Laelapidae, juga serangga pada serasah yang berasal dari famili Isotomidae. Namun, jika dilihat dari sisi keragamannya, kelimpahan makrofauna seperti serangga lebih tinggi pada lapisan tanah tidak terbakar dibanding lapisan tanah terbakar. Selain dalam ekosistem, secara ekonomis, serangga bermanfaat dalam menghasilkan Hasil Hutan Bukan Kayu (HHBK). HHBK yang dihasilkan oleh serangga diantaranya lebah madu, produk kutu lak, ulat sutra dan black soldier flies yang berguna untuk membantu dekomposisi sampah,” terangnya. (**/Zul)
ADVERTISEMENT
Keyword: Serangga, Kebakaran Hutan, Silvikultur IPB, Fahutan IPB, dosen IPB