P2SDM IPB Bahas Pergeseran Paradigma Pembelajaran di Perguruan Tinggi

Berita IPB
Akun resmi Institut Pertanian Bogor
Konten dari Pengguna
24 Juni 2020 9:57 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita IPB tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
P2SDM IPB University Bahas Pergeseran Paradigma Pembelajaran di Perguruan Tinggi
zoom-in-whitePerbesar
P2SDM IPB University Bahas Pergeseran Paradigma Pembelajaran di Perguruan Tinggi
ADVERTISEMENT
Pusat Pengembangan Sumberdaya Masyarakat (P2SDM) Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) IPB University gelar webinar yang membahas pergeseran paradigma pembelajaran perguruan tinggi, (22/6). Webinar ini menghadirkan Dr Illah Sailah, dosen IPB University yang pernah menjabat sebagai Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. Dr Illah saat ini menjabat sebagai Ketua Program Studi Teknik Industri Pertanian (TIP), Sekolah Pascasarjana IPB University.
ADVERTISEMENT
Dalam paparannya, Dr Illah mengatakan bahwa dalam kehidupan, segala sesuatu punya masa expired- nya. Selalu terjadi perubahan, baik pada diri maupun pada kehidupan bermasyarakat. Begitu juga dengan perguruan tinggi.
“Pergerakan atau perubahan dari sisi teknologi paling terasa dampaknya. Dampak perubahan tersebut diantaranya selain mengubah sifat dan perilaku, dampak ke keluarga, individu juga masyarakat. Pengaruh dari dunia luar sangat terasa. Dampak dari kebijakan-kebijakan global sehingga mau tidak mau kita harus masuk dalam bagian dunia. Dunia akan mempengaruhi regulasi yang ada di Indonesia. Yang menjadi titik sentral adalah bagaimana memandang kualitas sumberdaya manusia yang bermutu,” ujarnya.
Perubahan yang sangat terasa adalah adanya Revolusi Industri 4.0, adanya digitalisasi, kekuatan computer, big data dan analisanya, disrupsi dengan ketidakpastian, persoalan yang kompleks, masa depan tidak dapat diprediksi, perubahan tetap terjadi secara terus menerus, interaksi lebih banyak di dunia maya ketimbang secara fisik. Perubahan juga berpengaruh pada jenis pekerjaan. Pekerjaan digantikan oleh mesin atau robot, fasilitas internet menjadi lebih tinggi, ketergantungan kepada gadget semakin tinggi dan belajar pun bisa kepada siapa saja.
ADVERTISEMENT
Sehingga untuk beradaptasi dari perubahan tersebut, Dr Illah menyampaikan bahwa manusia di era sekarang harus memiliki multi talenta. Kompetensi yang dibutuhkan selalu berubah di kehidupan bermasyarakat. Softskills lebih dominan dibandingkan hardskills. Diperlukan pembelajar yang gesit dan lincah (agile learner). Pengetahuan dan keterampilan bergeser dari monodisplin, ke multidisiplin, interdisiplin bahkan transdisiplin.
“Pergeseran paradigma pembelajaran di perguruan tinggi yang awalnya old industrial education bergeser ke new normal entrepreneurial education. Dosen saat ini lebih sebagai fasilitator. Dulu mahasiswa pasif, saat ini tidak boleh lagi. Dulu kelas terprogram sekarang harus lebih fleksibel. Dulu tekanan pada teori sekarang lebih pada pekerjaan yang dilakukan mahasiswa,” ucapnya.
Sementara itu, Dr Amiruddin Saleh, Kepala P2SDM IPB University dalam sambutannya menyampaikan bahwa inisiasi webinar ini adalah adanya fenomena yang terjadi saat ini yaitu adanya dampak wabah COVID-19. Masyarakat dituntut produktif saat Work from Home, demikian juga mahasiswa harus melakukan School from Home. Sehingga harus ada paradigma yang dibangun untuk mengikuti pola-pola pembelajaran baru ini agar menghasilkan sumberday manusia unggul dan mampu mengikuti pergeseran seperti tuntutan jaman. (dh/Zul)
ADVERTISEMENT
Keyword: P2SDM, Illah Sailah, dosen IPB, SDM unggul