PSSP IPB Gelar Pelatihan Virtual Sistem Manajemen Biorisiko Laboratorium

PSSP IPB University Gelar Pelatihan Virtual Sistem Manajemen Biorisiko Laboratorium dalam Penanganan dan Pengujian Sampel COVID-19

Pusat Studi Satwa Primata, Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (PSSP LPPM) IPB University dan PREDICT Indonesia bekerjasama dengan Asosiasi Biorisiko Indonesia (ABI) mengadakan Pelatihan Virtual Sistem Manajemen Biorisiko Laboratorium dalam Penanganan dan Pengujian Sampel COVID-19. Kegiatan pelatihan berlangsung selama lima hari berturut-turut dari tanggal 14 sampai 18 September 2020.

Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dalam kebijakan serta pelaksanaan teknis penanganan spesimen suspek COVID-19. Hal ini dimaksudkan untuk mengurangi resiko bagi pekerja laboratorium yang bekerja dengan bahan biologi berbahaya.

Peserta pelatihan adalah undangan yang terdiri dari staf pusat penelitian dilingkungan IPB University, Tim Pelaksana Satelit Pendukung Pengujian COVID-19 Pusat Riset Kolaborasi IPB, Staf peneliti dan Rumah Sakit Universitas di Indonesia yang menangani langsung spesimen suspek COVID-19.

Pusat Studi Satwa Primata yang menjadi laboratorium rujukan untuk pemeriksaan COVID-19 di wilayah Kota dan Kabupaten Bogor selama ini telah menerapkan aspek biosafety dan biorisiko dalam kegiatannya.

Prof Dr Dodik Ridho Nurrochmat, Wakil Rektor Bidang Kerjasama dan Sistem Informasi IPB University sekaligus Ketua Komite Crisis Center Antisipasi COVID-19 IPB University menerangkan tentang penanganan COVID-19 di IPB University selama ini. Ia menerangkan, sampai saat ini, IPB University tetap menjalankan protokol kesehatan dengan ketat dan menerapkan kebijakan partially closed down.

Sementara, Kepala PSSP LPPM IPB University, Dr drh Huda S Darusman menyampaikan harapannya agar seluruh peserta dapat mengambil manfaat yang sebesar-besarnya dari pelatihan ini. "Komunikasi antara peserta dengan para narasumber diharapkan tidak hanya terbatas selama waktu pelatihan namun juga setelah pelatihan selesai melalui lembaganya, " ungkapnya.

Selama pelatihan, para peserta mendapatkan berbagai materi di antaranya penilaian risiko fasilitas uji COVID-19, penilaian kompetensi petugas laboratorium, standar praktik dan prosedur mikrobial di laboratorium PCR, pengumpulan sampel dan transportasinya (aspek biosafety/biosecurity pengumpulan, pengemasan dan transportasi sampel).

Narasumber pelatihan adalah para ahli dari Asosiasi Biorisiko Indonesia maupun lembaga lain termasuk PSSP LPPM IPB University. (*/RA)

Keyword: PSSP IPB, pelatihan biorisiko, manajemen biorisiko