Donald Trump Kecam Aksi Teror di Mesir

Donald Trump (Foto: REUTERS/Jonathan Ernst)

Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengecam tindakan terorisme di Mesir yang menewaskan 235 orang. Melalui akun Twitternya, Jumat (24/11), Trump mengatakan tindakan teror tidak boleh ditolerir.

Serangan teror yang terjadi di Mesir rupanya membuat Trump geram. Dia mengecam tindakan pengecut kelompok teroris yang menyerang Masjid Ar-Raudhah, Markaz Bir El-Abd, Kota El-Arish, Sinai Utara, Mesir.

"Teroris yang mengerikan dan pengecut menyerang mereka yang tidak berdosa dan tak berdaya di Mesir. Dunia tidak dapat mentolerir terorisme, kita harus mengalahkan mereka secara militer dan mendiskreditkan ideologi ekstremis yang menjadi dasar keberadaan mereka!" tulis Trump.

Serangan dimulai dari sebuah ledakan Improvised Explosive device (IED). Tak hanya IED, para teroris tak dikenal itu juga menyerang jemaah yang sedang baru saja melaksanakan ibadah salat Jumat dengan tembakan.

"Mereka menembaki orang-orang saat mereka meninggalkan masjid," kata seorang penduduk setempat yang kerabatnya berada di lokasi kejadian.

Hingga saat berita ini diturunkan korban tewas sudah mencapai 235 orang dan korban luka-luka mencapai 109 orang. Presiden Mesir, Abdel Fattah al-Sisi juga langsung menggelar pertemuan darurat keamanan untuk merespons serangan tersebut.