Semarak HUT ke-17, Bukti Eksistensi K-Link di Indonesia

Noval Kurniadi
Karyawan swasta, suka baca buku dan nonton pertandingan olahraga Pendidikan sastra Inggris di UIN Jakarta
Konten dari Pengguna
14 April 2019 16:35 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Noval Kurniadi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Semarak HUT K-Link Indonesia ke-17 di JCC Senayan (13/4/2019) (pribadi)
zoom-in-whitePerbesar
Semarak HUT K-Link Indonesia ke-17 di JCC Senayan (13/4/2019) (pribadi)
ADVERTISEMENT
Pada Sabtu, 13 April 2019 kawasan Gelora Bung Karno tidak hanya dipadati oleh ribuan masyarakat berbaju putih saja, melainkan juga oleh masyarakat berbaju merah muda. Bedanya, jika masyarakat berbaju putih datang ke kawasan Senayan untuk berpartisipasi dalam kampanye akbar dari salah satu paslon di Pemilu 2019, masyarakat berbaju merah muda justru datang untuk turut memeriahkan perayaan HUT K-Link Indonesia yang ke-17. Acara K-Link Indonesia sendiri berlangsung di Plenary Hall, JCC Senayan, Jakarta.
ADVERTISEMENT
K-Link Indonesia telah berdiri sejak 2002. Dalam perjalanan 17 tahun tersebut, K-Link Indonesia telah melahirkan ratusan leader yang terdiri dari 334 Crown Ambassador, 32 Senior Ambassador, 11 Royal Crown Ambassador dan lebih dari 700 orang yang tergabung di dalam Leaders Club mendapatkan penghasilan hingga ratusan juta rupiah. Pencapaian lainnya adalah tersebarnya kantor perwakilan K-Link Indonesia di berbagai kota besar di Indonesia, mulai dari Medan, Surabaya, Makassar, Manado, Ambon bahkan hingga Sorong dan Papua.
Sebagai tanda terima kasih kepada berbagai pihak yang telah setia untuk menyerukan gaya hidup sehat bersama K-Link, K-Link Indonesia kemudian menyelenggarakan perayaan ulang tahun berupa ajang silaturahmi sekaligus syukuran. Adapun tema yang diangkat pada penyelenggaraan HUT di tahun ini adalah LSO alias Ladies, Syariah dan online.
ADVERTISEMENT
Tema tersebut diambil karena K-Link Indonesia karena K-Link percaya bahwa wanita adalah penentu tingkat konsumsi keluarga. Oleh karena itu K-Link Indonesia ingin lebih banyak melahirkan figur pemimpin wanita yang andal dan berkualitas, khususnya dalam menjalankan bisnis.
K-Link juga mengangkat syariah sebagai tema karena K-Link adalah salah satu perusahaan bersertifikasi syariah dan ingin menjalankan bisnis sesuai kaidah syariah. Sementara itu online juga menjadi fokus utama dari K-Link karena K-Link sadar bahwa perkembangan digital telah berkembang pesat sehingga K-Link pun telah bertransformasi sebagai perusahaan MLM yang melek dengan dunia digital.
Selain dihadiri oleh para member, distributor dan leader, perayaan HUT K-Link Indonesia ke-17 juga turut dihadiri oleh Presiden Direktur K-Link Indonesia Dato Radzi Saleh. Dalam sambutannya ia mengatakan bahwa K-Link Indonesia merupakan bagian dari Digital Network Marketing.
ADVERTISEMENT
"K-Link adalah Digital Network Marketing." Tutur Dato Radzi dengan semangat.
Presiden Direktur K-Link Indonesia kemudian menjelaskan tentang apa itu Digital Network Marketing. Digital Network Marketing adalah kombinasi antara perusahaan MLM dan pemanfaatan teknologi digital. Menurut Dato Radzi, K-Link adalah salah satu pelopor dalam dunia Digital Network Marketing.
K-Link Indonesia sendiri telah beralih ke dunia digital sejak 2017. Salah satunya ditunjukkan lewat website K-Mart (www.k-mart.co.id) yang kini semakin memudahkan masyarakat khususnya member K-Link dalam memenuhi kebutuhannya akan produk-produk kesehatan dari K-Link.
Dalam sambutannya, Dato Radzi juga mengapresiasi masyarakat Indonesia sebagai masyarakat yang kerja keras. Namun sayangnya, dengan jumlah penduduk Indonesia sebesar hampir 270 juta jiwa, jumlah pengguna internet Indonesia yang telah menggunakan transaksi online masih kalah jumlahnya dengan negara tetangga padahal jumlah penduduk Indonesia jauh lebih besar. "Indonesia masih kalah dengan Malaysia, Thailand, Singapura dan bahkan Filipina." Jelasnya.
Puncak dari perayaan HUT K-Link Indonesia ke-17 (pribadi)
Perayaan K-Link Indonesia ke-17 kemudian mencapai puncaknya saat sesi tiup lilin kue ulang tahun. Setelah itu suasana semakin semarak dengan kembang api yang menyala dari atas panggung, penampilan lagu dan pertunjukan tarian "Aku Inspiradzi".
ADVERTISEMENT
Perayaan HUT K-Link Indonesia ke-17 mendapatkan kesan dari berbagai member K-Link yang datang. Tak terkecuali bagi Sam Azhar yang berasal dari Jakarta Selatan yang turut datang ke Plenary Hall JCC, Jakarta.
"Suasananya meriah. Namun konsentrasi sempat terpecah karena bertepatan dengan kampanye akbar salah satu paslon capres." Jelas Sam.
Sam lalu memberi masukan untuk K-Link Indonesia ke depannya. "Sebagai generasi milenial menurut saya produk dan strategi pemasaran K-Link perlu direbranding apalagi K-Link Indonesia sekarang sudah mengarah ke digital marketing."
Para member K-Link Indonesia berfoto di sela-sela perayaan HUT K-Link Indonesia ke-17 (dok. Kartina Ika Sari)
Selain Sam, Ignasia yang berasal dari Jakarta Utara juga turut menyampaikan kesannya. "Menurutku HUT kemarin kurang meriah jika dibandingkan dengan HUT sebelumnya yang diadakan di Sentul. Mungkin member banyak yang sudah mendaftar tetapi karena bersamaan dengan acara GBK kemarin yang membuat akses menjadi sulit maka mereka membatalkan kehadirannya. Menariknya, kemarin diluncurkan semacam website untuk para member yang semakin memudahkan mereka dalam menginfokan dan memasarkan produk-produk K-Link."
ADVERTISEMENT
Saat ditanya tentang harapan K-Link Indonesia ke depannya, Ignasia kemudian berharap bahwa K-Link Indonesia dapat terus menginspirasi ke depannya.
"Semoga ke depan K-Link terus berjaya, menjadi solusi baik dari segi kesehatan maupun finansial masyarakat Indonesia. semoga K-Link sebagai MLM Syariah terus menginspirasi masyarakat Indonesia untuk hidup sehat dan mandiri secara ekonomi khususnya untuk kaum wanita. (Hal ini) seperti motto K-Link, yaitu ladies, syariah dan online." Tutur Ignasia.