Hillary Sindir Trump Pada Pidato Pertamanya Pasca Kalah Pilpres

29 Maret 2017 9:10 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Hillary Clinton di masa awal kampanye tahun 2015. (Foto: Wikimedia Commons)
Setelah kalah pada Pilpres AS, untuk pertama kalinya, Hillary Clinton kembali berpidato di hadapan publik. Dalam pidatonya yang penuh semangat, Hillary menyisipkan sindiran-sindiran untuk Trump.
ADVERTISEMENT
Di hadapan ribuan pengusaha di San Fransisco, Hillary mengucapkan lelucon, "tidak ada tempat yang lebih ia suka selain Gedung Putih". Tanpa menyebutkan Trump secara terang-terangan, Clinton menyalahkan pemerintahan saat ini berulang kali, termasuk menyindir soal jumlah perempuan dalam kabinet sebagai 'yang paling sedikit dalam satu generasi'.
Secara tersirat dia juga menyindir Juru Bicara Gedung Putih Sean Spicer yang menegur seorang wartawan wanita kulit hitam selama konferensi pers karena terlalu banyak menggerakkan kepala.
"Terlalu banyak wanita yang seumur hidup menghadapi penghinaan ini," ujar Hillary.
"Bukannya saya tidak tahu semua hal-hal buruk yang mereka katakan tentang saya. Saya pikir beberapa dari mereka terlalu kreatif," katanya.
"Tapi Anda hanya harus terus berjalan," imbuh Hillary.
ADVERTISEMENT
Hillary mengaku terkejut pada foto yang beredar bulan lalu, menampilkan deretan anggota parlemen Republik yang kesemuanya pria, berunding soal undang-undang jaminan kesehatan wanita. Menurut Hillary, foto itu seperti anjing-anjing yang tengah berbicara soal kesejahteraan kucing.
Hillary tampak lebih kalem setelah Trump mengalahkannya pada Pilpres lalu, dan banyak menghabiskan waktu dengan suaminya, mantan Presiden Bill Clinton. Hillary mengatakan awal bulan ini ia berniat untuk mulai berbicara lagi tentang isu-isu publik.
Ia juga sempat mendesak para pemilih untuk menolak kebijakan Trump atas kecurigaannya terhadap pengungsi dan penindasan pemilih di beberapa daerah. "Ini adalah kebijakan yang buruk yang akan menyakiti orang dan membawa negara kita ke arah yang salah," kata Hillary.
ADVERTISEMENT
"Ini hal-hal yang Anda pikirkan ketika Anda sedang jalan-jalan di hutan," kata Hillary, menyebut hobi barunya, jalan-jalan di hutan.