Siapkan 60 Ribu e-KTP, Kemendagri Tantang Bima Arya Bagikan 2 Pekan

25 Oktober 2017 0:47 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Blanko KTP elektronik (Foto: ANTARA FOTO/Arif Firmansyah)
zoom-in-whitePerbesar
Blanko KTP elektronik (Foto: ANTARA FOTO/Arif Firmansyah)
ADVERTISEMENT
Wali Kota Bogor Bima Arya mengeluhkan minimnya ketersediaan blangko e-KTP di wilayahnya. Menurut politisi PAN ini, Kota Bogor membutuhkan 60.000 blangko e-KTP. Namun yang tersedia saat ini hanya 12.000 e-KTP.
ADVERTISEMENT
Menanggapi hal ini, Dirjen Dukcapil Kemendagri Prof Zudan Arif mengatakan, pihaknya siap menambah jumlah blangko e-KTP. Zudan mengatakan, seharusnya daerah yang kehabisan blangko e-KTP, dapat segera meminta ke pusat.
"Sebelum habis (seharusnya) ambil lagi," ujar Zudan saat dikonfirmasi kumparan (kumparan.com), Selasa (24/10).
Dirjen Dukcapil Zudan Arif Fakrulloh. (Foto: Apriliandika/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Dirjen Dukcapil Zudan Arif Fakrulloh. (Foto: Apriliandika/kumparan)
Zudan siap memenuhi permintaan Bima Arya untuk melengkapi kebutuhan blangko e-KTP di wilayahnya. Dia bahkan menantang Bima untuk menghabiskan blangko tersebut dalam 2 pekan.
"Besok pagi saya penuhi 60 ribu untuk dihabiskan dalam waktu 2 minggu berani enggak," tantang Zudan.
"Cetak semua dan bagi ke masyarakat dalam waktu cepat. Ayo Mas Bima saya penuhi semua permintaan Mas dan penuhi permintaan saya, deal ya," imbuhnya.
Zudan mengatakan, pihaknya memberi motivasi ke Pemkot Bogor agar administrasi kependudukannya semakin baik. Oleh karena itu, ia merespon cepat keluhan Bima Arya.
ADVERTISEMENT
"Iya dong memberi motivasi ke Mas Bima dan jajarannya. Saya fully support untuk Kota Bogor agar administrasi penduduknya tambah baik," kata Zudan.
Menurut Zudan, selama ini banyak daerah yang tidak menyebutkan secara jujur berapa kebutuhan blangko e-KTP di daerahnya.
"Banyak daerah yang ngeles. Dia bilang butuh sekian, butuh sekian. Padahal kalau diberi semua juga habisnya 2 bulan, 3 bulan," kata Zudan.