SMAN 4 Parepare Disegel Ahli Waris karena Masalah Pembayaran Lahan

24 September 2017 9:34 WIB
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi siswa SMA (Foto: Twitter @Kemdikbud_RI)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi siswa SMA (Foto: Twitter @Kemdikbud_RI)
ADVERTISEMENT
Foto siswa SMAN 4 Parepare yang meminta bantuan Jokowi karena sekolahnya disegel viral di media sosial. Akibat penyegelan ini para siswa tidak bisa melakukan kegiatan belajar seperti biasanya.
ADVERTISEMENT
Dalan foto tersebut terlihat seorang siswi mengenakan seragam Pramuka sambil membawa poster bertuliskan "Pak Presiden Jokowi tolong! Sekolah kami disegel. Kami dilarang belajar. Di mana masa depan kami? Hak kami untuk belajar. SMAN 4 Parepare Sulsel".
kumparan (kumparan.com) mengkonfirmasi hal ini ke Kemendikbud. Hasil pemeriksaan Kemendikbud diketahui penyegelan yang terjadi di SMAN 4 Parepare sudah beberapa kali terjadi.
"Penyegelan tersebut betul terjadi dan sudah sering dilakukan, khususnya pada saat libur oleh ahli waris," kata Mendikbud Muhadjir Effendy saat dikonfirmasi kumparan, Minggu (23/9).
Ahli waris yang dimaksud adalah warga Parepare bernama Sarinah yang memiliki sebagian lahan di sekolah tersebut. Menurut informasi Sarinah belum menerima pelunasan biaya pembelian lahan mililiknya dari pemerintah Parepare.
ADVERTISEMENT
"Berdasarkan keputusan bersama antara pemda, ahli waris dan masyarakat, sekolah tetap jalan seperti biasa, asalkan pemda memberikan ganti rugi, namun sampai sekarang belum dibayarkan," katanya.
Setelah foto-foto soal penyegelan sekolah ini viral di media sosial, Pemda Parepare akhirnya membuat kesepakatan dengan ahli waris.
"Telah ada kesepakatan mulai hari Senin, 25 September sekolah dibuka lagi seperti biasanya, " jelas Muhadjir.