Novesbags: Tas Berkualitas Harga UMKM yang Ramah di Kantong

Suzan Lesmana
Pranata Humas, ASN BRIN, ASNation
Konten dari Pengguna
24 Oktober 2021 19:21 WIB
·
waktu baca 5 menit
comment
23
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Suzan Lesmana tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Salah satu produk UMKM Novesbags. Sumber: novesbags (20211)
zoom-in-whitePerbesar
Salah satu produk UMKM Novesbags. Sumber: novesbags (20211)
ADVERTISEMENT
Sebagai manusia biasa, keterbatasan adalah kenyataan yang tak dapat dipungkiri. Namun dengan keterbatasan inilah manusia saling membutuhkan satu sama lain. Sebut saja ketika manusia membawa barang-barang dan perlengkapan seperti kamera, tripod bahkan raket badminton atau raket tenis. Untuk itulah manusia memerlukan wadah atau tas yang dapat mempermudah membawa barang-barang dan perlengkapan tersebut supaya lebih praktis bahkan menunjang penampilan.
ADVERTISEMENT
Begitu pula bagi saya seorang Humas pemerintah yang tak lepas dari alat kerja kamera dan tripod. Mau tak mau memerlukan tas yang dapat melindunginya agar saya dapat bergerak dinamis dan nggak ribet pastinya. Tak jauh beda dengan hobi tennis saya yang memerlukan tas yang sesuai untuk raketnya.
Untunglah saya tak perlu jauh-jauh mencarinya. Semua yang saya butuhkan sudah terpenuhi oleh sebuah UMKM Novesbags, yang menjual tas untuk kamera, tripod dan raket tenis saya. Tak hanya itu, Novesbag menyediakan pula tas lampu studio baik besar dan kecil. Kebetulan lokasi Novesbags tepat berada di depan rumah saya, di Perum. BDB 2 Sukahati, Cibinong. Ya, tinggal nyeberang jalan, sungguh praktis.
Tas badminton novesbags. Sumber: novesbags (2021)
Privilese yang saya dapatkan tersebut memang karena kedekatan geografis, sih. Karena sejauh ini sistem pemasaran Novesbags masih terbatas di marketplace, yakni bukalapak (FN Store), Shopee (Fiannovestianstore), dan Tokopedia (Novesbags), belum merambah ke sosial media mainstream seperti FB, Instagram atau Tiktok.
ADVERTISEMENT
Awal Merintis Usaha Novesbags
Ketika saya bertanya langsung kepada perintisnya, yakni dua orang kakak beradik Stefanus Fian Novestian, 27 tahun dan Nikolas Evan Novestian, 20 tahun—anak Pakde dan Bude (panggilan akrab saya dan keluarga kepada Pak Setya dan istri), diceritakan pada awalnya dimulai ketika sang kakak, Fian masih kuliah di Yogyakarta. “Saat itu tahun 2017, diawali dengan butuh tambahan uang jajan ketika kuliah. Cara yang saya jalankan adalah sistem dropship, bukalapak menjadi platform jualan pertama. Produk yang dijual adalah tas ransel, tas kamera, dan tas olahraga,” ungkap Fian.
Bahan tas multi fungsi novesbags. Sumber: novesbags (2021)
Dirinya mengutarakan alasan mengapa memilih tas. “Karena tas lebih aman dan bisa digunakan oleh siapa saja serta tidak berpatokan pada ukuran sehingga mempermudah dan meminimalisir adanya komplain dari konsumen,” ujar Fian mengingat awal ia merintis usaha.
ADVERTISEMENT
Ketika selesai kuliah, mulai dihitung dan ternyata hasilnya lumayan dari dropship walau uangnya entah lari kemana,” kenang Fian. “Kemudian saya pulang ke Bogor pada tahun 2019, saat itu sambil menanti mendapatkan pekerjaan, saya mencoba riset untuk mencari produk-produk yang belum banyak orang jual dan ada potensi pasarnya. Lalu mulailah ke tahap pencarian nama, tempat produksi, pengemasan sampai ke pengiriman,” tambahnya.
Lebih jauh Fian menerangkan bahwa setelah dikalkulasi, jika membuat atau produksi sendiri, keuntungan yang diperoleh lebih besar daripada dropship namun tidak semudah itu dengan adanya stock barang di rumah sehingga membuatnya berpikir lagi untuk menemukan solusi agar perputaran uang dapat berjalan. Fian pun rajin mengikuti seminar atau mencari referensi dari Youtube sehingga membuka kembali pikirannya tentang bagaimana mengelola marketplace yang benar dan bukan hanya sekedar upload saja.
ADVERTISEMENT
Kendala Modal Novesbags
Modal memang menjadi kendala di awal namun ketika berdiskusi dengan orang tua dan menjelaskan produknya apa, cara memasarkannya seperti apa, kira-kira akan seperti apa nantinya, terjual atau tidaknya serta menjelaskan kemungkinan-kemungkinan yang akan terjadi, akhirnya disetujui dan dibantu untuk modal di awal sama orang tua,” jelas Fian.
Fian menerangkan, awal produksi dari mulai 50 tas dan terus diputar dari keuntungan yang ada untuk produksi tas-tas berikutnya. Nama yang kami gunakan yaitu Novesbags dengan fokus tas lampu studio, tas tripod, tas kamera, dan tas badminton. Untuk pembuatan, ia memesan kepada penjahit konveksi di daerah Bojong Rangkas, Ciampea, Kab. Bogor.
Bahan yang digunakan produk Novesbags berasal dari bahan pilihan yang berkualitas. Misalnya bahan yang digunakan untuk tas badminton yang berukuran 30 x 20 x 50 (cm) adalah PVC diamond untuk bahan luar, sedangkan bahan dalam Oxford. Untuk lapisan tali, ada dobel mess dan 6 buah ritsleting. Sementara untuk tas lampu yang berdimensi 43 x 30 x 25 cm berbahan luar polyester D300. Untuk bahan dalamnya adalah saten 420 sekat spon yang muat untuk lampu tronik, pro, dan lain-lain.
Tas Tripod novesbags. Sumber: nobesbags (2021)
Saat ini Novesbags sudah produksi sendiri, merk sendiri, hingga memiliki stock barang sendiri dibantu adik saya Evan. Harga produknya pun masih harga UMKM yang ramah di kantong, dari Rp. 99.000,- hingga Rp. 400.00,-. “Dan untuk saat ini kami menjalankan usaha ini tentu untuk berkembang di kemudian hari dan tidak hanya menjadikan sampingan saja,” papar Fian
ADVERTISEMENT
Di akhir perbincangan, Fian memberikan motivasi bagi yang baru memulai usaha UMKM. “Mulailah dari hal kecil untuk menjadikan hal besar dikemudian hari,” pungkasnya.
Festival UMKM Kumparan 2021
Tertarik dengan usaha UMKM yang dirintis Fian dengan Novesbags-nya? Atau malah mau lebih sukses lagi? Untuk itu, media kolaborasi Kumparan membuka peluang bagi kaum milenial dan pelaku usaha untuk berkontribusi bagi ekonomi nasional dengan memulai usaha sendiri di masa pandemi ini. Mari kita ikuti dan menonton Festival UMKM kumparan pada tanggal 26-28 Oktober 2021 pukul 10.00 WIB – selesai. Sudah pasti banyak inspirasi yang akan kita peroleh.
Festival UMKM Kumparan tersebut dikemas berbentuk conference, webinar dan talkshow yang dilakukan secara virtual yang dibuka langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo dan jajaran menteri terkait seperti Luhut B. Pandjaitan, Erick Thohir, dan lain-lain. Silakan daftar ke kump.pr/tiketumkm.
Festival UMKM Kumparan 2021. Sumber: Kumparan.com
Pada acara tersebut akan hadir pula banyak pelaku UMKM yang telah sukses dan inspiratif di bidang masing-masing seperti pengusaha busana Dian Pelangi dan Ria Miranda, pengusaha Jacket merk Rawtype Riot Decky Sastra, Instagram Expert, Niko Julius, Pengusaha Kuliner Haidhar Wurjanto, dan artis serta pengusaha muda Prilly Latuconsina. Yuks jangan sampai dilewatkan, ya.
ADVERTISEMENT
***
Suzan Lesmana – Pranata Humas BRIN