Enggan Hadapi Atlet Indonesia, 'The Black Komodo' Sasar Petarung Internasional

ONE Championship
The Home Of Martial Arts
Konten dari Pengguna
1 Oktober 2021 11:12 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari ONE Championship tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Abro "The Black Komodo" Fernandes saat berlaga di atas Circle. Foto: ONE Championship
zoom-in-whitePerbesar
Abro "The Black Komodo" Fernandes saat berlaga di atas Circle. Foto: ONE Championship
ADVERTISEMENT
Abro “The Black Komodo” Fernandes menegaskan tujuan barunya dalam dunia MMA – menembus peringkat atas ONE Championship dan mengalahkan petarung top dari luar Indonesia.
ADVERTISEMENT
Hal ini ia sampaikan usai mendapat tantangan tanding ulang dari Rudy Agustian – lawan yang ia kalahkan pada Oktober 2019 di Istora Senayan, Jakarta.
Kala itu, Abro keluar sebagai pemenangan usai bertarung selama tiga ronde penuh. Namun, Rudy beralasan jika laga tersebut tidak berjalan optimal karena ia tidak dalam kondisi prima.
Sebuah laga tanding ulang akan menentukan siapa yang terbaik di antara keduanya. Namun, Abro menolak tantangan Rudy karena ingin menghadapi petarung yang bisa mendongkrak namanya untuk menembus peringkat lima besar di divisi flyweight ONE Championship.
“Saya rasa jika saya bertemu dengan Rudy kembali, saya tidak akan mendapatkan keuntungan apa-apa,” jelas Abro, petarung kelahiran Timor Leste yang juga mewakili Indonesia dia ONE, seperti dikutip dari Kompas.com belum lama ini.
ADVERTISEMENT
“Saya lebih tertarik untuk menantang lawan-lawan yang sudah mempunyai nama dan juga memiliki gaya bertanding yang exciting," tutur Abro.
“Saya pikir sudah saatnya dalam karier saya untuk lebih memikirkan bagaimana caranya mendaki peringkat divisi,” kata pria 31 tahun itu.
“Saat ini, saya mencari lawan-lawan yang menarik dan menantang, dan juga membantu membesarkan nama saya di panggung global," ujar Abro.
“Saat ini, saya lebih tertarik untuk menghadapi petarung yang punya status di negara mereka. Siapa pun itu jika mereka punya nama dan dianggap bintang di negara mereka, saya akan selalu tertarik,” jelas Abro.
“Yang jelas, saya ingin mengalahkan seorang hero dari negara lain,” ujar Abro.
ADVERTISEMENT
Sebagai petarung MMA, Abro saat ini memegang rekor profesioanl 9-2. Ia telah menjalani empat laga di ONE Championship dengan raihan dua kemenangan dan dua kekalahan.
Yang menarik, seluruh kemenangannya didapatkan dengan mengalahkan petarung asal Indonesia.
Sementara itu, kekalahan Abro didapat di ONE Championship saat menghadapi Gurdarshan Mangat asal Kanada dan Chan Rothana dari Kamboja.

Download ONE Super App untuk Mengikuti Perkembangan Terbaru ONE Championship!

ONE Championship akan menggelar ONE: FIRST STRIKE pada Jumat, 15 Oktober. Ajang yang menghadirkan aksi para kickboxer terbaik ini dapat disaksikan live lewat Youtube, Vidio, Kaskus TV, dan Maxstream mulai pukul 18:00 WIB.
Selain itu, ajang ini juga disiarkan SCTV mulai pukul 23:30 WIB pada hari yang sama.
ADVERTISEMENT