Janet Todd Bertekad Keluar Sebagai Juara Dunia Dua Disiplin di ONE 159

ONE Championship
The Home Of Martial Arts
Konten dari Pengguna
22 Juli 2022 21:49 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari ONE Championship tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Janet Todd, Juara Dunia ONE Atomweight Kickboxing asal Aerika Serikat, berjalan menuju Circle ONE Championship. (Foto: ONE Championship)
zoom-in-whitePerbesar
Janet Todd, Juara Dunia ONE Atomweight Kickboxing asal Aerika Serikat, berjalan menuju Circle ONE Championship. (Foto: ONE Championship)
ADVERTISEMENT
Janet Todd bisa jadi akan bergabung dalam deretan grup elite Juara Dunia dua disiplin ONE Championship jika bisa menang di ONE 159: De Ridder vs. Bigdash yang akan dihelat live dari Singapore Indoor Stadium, Jumat (22/7) ini.
ADVERTISEMENT
Namun, mimpinya untuk masuk ke club eksklusif itu akan mendapat hadangan dari striker Spanyol Lara Fernandez. Dimana sang Juara WBC Muay Thai dan ISKA itu akan sangat ingin merebut sabuk interim ONE Atomweight Muay Thai di laga pendukung utama.
Selama kariernya di ONE Championship, Todd telah melawan banyak atlet kelas dunia. Menurut sang atlet perwakilan Boxing Works itu, Fernandez pun tak beda dengan lawan-lawan sebelumnya.
"[Fernandez] adalah petarung yang taktis. Dia telah berlaga di banyak kompetisi top. Saat ini dia adalah pemegang sabuk WBC, dan dia punya tendangan yang bagus. Dia juga adalah petarung yang bermain menekan," ujar Todd.
Di disiplin 'seni delapan tungkai,' Fernandez punya jam terbang mumpuni. Hanya terlepas dari kemampuan serta gelar yang dimilikinya, Todd tak merasa terintimidasi dengan Fernandez.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut, sang Ratu Kickboxing percaya kalau kemampuannya beradaptasi di laga akan menjadi faktor penentu untuk meraih kemenangan.
"Saya kira keunggulanku terletak pada pergerakanku, untuk dapat mengambil sisi yang kuinginkan untuk seranganku. Juga kombinasi seranganku untuk meraih celah pembuka," ujar Todd.
"Mungkin seranganku tak selalu masuk di tiap momen, tapi dapat menciptakan celah lain dalam jalannya laga. Jadi saya pikir saya dapat menggunakan kelebihan itu," lanjutnya.
Soal kecepatan, Todd mungkin bukan yang terbaik. Namun, dia mengandalkan langkah kakinya untuk mencetak penyelesaian KO - seperti dalam laganya kontra Anne Line Hogstad atau Ekaterina Vandaryeva.
Penyelesaian KO yang dicetak Todd juga berkontribusi pada enam kemenangan beruntun miliknya yang dominan, sekaligus kesempatan untuk meraih sabuk interim Muay Thai Atomweight pada 22 Juli mendatang.
ADVERTISEMENT
Sambil bersiap untuk laga besarnya, sang atlet berjuluk 'JT' itu juga telah menyiapkan fisik dan mentalnya untuk menjadi Juara Dunia dua divisi.
"Saya membayangkan diriku dengan sabuk itu di akhir laga. Anda tahu, mentalitas itulah yang selalu saya pegang dalam setiap lagaku. Saya membayangkan dalam setiap lagaku, bahwa tanganku akan terangkat dan merasakan sabuk yang berat itu di bahuku," jelas Todd.

Janet Todd Harap Lebih Banyak Bintang Amerika Serikat di ONE

Janet Todd mengangkat tangannya di laga kontra Anne Line Hogstad, 'ONE on TNT II' pada 15 April 2021 (ONE Championship)
Selain mengincar titel Juara Dunia dua divisi, Todd juga berharap kalau nantinya akan ada lebih banyak atlet AS yang berkarier di bawah bendera ONE Championship.
Terlebih, ONE Championship akan tayang di Prime Video dan disiarkan live di Amerika Utara serta Kanada. Dimana laga ONE 161: Moraes vs. Johnson II akan menjadi awalan dari hajatan besar tersebut.
ADVERTISEMENT
Selain nama Moraes dan Johnson di partai puncak, kartu pertandingan akbar itu juga akan melibatkan nama atlet disiplin striking lainnya - seperti Rodtang Jitmuangnon, Nong-O Gaiyanghadao, Liam Harrison hingga Jonathan Haggerty.
"Saya berharap [kalau ini jadi ajang pengenalan Muay Thai ke publik Amerika]. Saya merasa kalau Muay Thai dan kickboxing lebih menarik, dan saya berharap kalau orang-orang akan tertarik pada olahraga itu. Setidaknya orang-orang jadi tertarik mencoba," ujar Todd.
"Jika pada akhirnya mereka jadi menyukainya sepertiku, saya harap mereka bisa menggelutinya," pungkasnya.

Download ONE Super App untuk mengikuti perkembangan terbaru ONE Championship!

ONE 159: De Ridder vs. Bigdash tayang pada Jumat, 22 Juli, mulai pukul 18.00 WIB.
Ajang ini dapat disaksikan live di Kaskus TV, Vidio, dan Maxstream.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Net TV akan menayangkannya mulai pukul 22.30 WIB pada hari yang sama.