Lawan Berganti di Detik-detik Terakhir, Elipitua Siregar tak Gentar

ONE Championship
The Home Of Martial Arts
Konten dari Pengguna
14 Januari 2022 20:06 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari ONE Championship tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Elipitua Siregar berjalan menuju Circle. Foto: ONE Championship
zoom-in-whitePerbesar
Elipitua Siregar berjalan menuju Circle. Foto: ONE Championship
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Elipitua "The Magician" Siregar mendapat lawan baru di ONE: HEAVY HITTERS yang tayang pada Jumat (14/1) dari Singapore Indoor Stadium.
ADVERTISEMENT
Lawan sebelumnya, Robin Catalan, tak bisa bertanding demi mematuhi protokol kesehatan terkait COVID-19. Pria kelahiran Medan tersebut kini akan menghadapi Senzo Ikeda – petarung veteran dengan pengalaman tiga kali lipat lebih banyak dibanding dirinya.
Namun, hal ini tak jadi masalah. Malahan, Elipitua jadi memiliki kesempatan untuk unjuk gigi dan jika menang, ia bisa merangsek ke deretan teratas divisi strawweight ONE Championship.
Hal ini diamini oleh Stefer Rahardian, rekan sekaligus senior Elipitua di Bali MMA, yang ikut terbang ke Singapura untuk menjadi cornerman.
"Saya pribadi hanya perlu meyakinkan rekan satu tim saya untuk tetap terfokus, agar tetap tenang siapa pun lawannya, karena kita sudah datang jauh-jauh, sudah latihan terlalu lama, maka harus tetap ada fight. Begitu juga Senzo Ikeda, lawannya juga berganti jadi Phitu, yang seharusnya bukan melawan Phitu, jadi menurut saya keduanya bersyukur bisa mendapatkan lawan," ujar Stefer dalam sela-sela persiapan Elipitua.
ADVERTISEMENT
"Sebenarnya tidak ada masalah, saya sudah mengatakan bahwa siapa pun lawannya, kita harus tetap siap, jadi dia juga tidak akan terlalu terbebani dengan hal lain," lanjutnya.
Bagi seorang seniman bela diri, siapapun lawannya bukanlah menjadi masalah. Bagaimanapun, mereka berlatih setiap hari untuk menghadapi setiap tantangan.
"Pertarungan adalah pertarungan, dan saya percaya latihan Phitu selama ini, karena saya juga berlatih bersamanya sejauh ini selama dua tahun terakhir, dan kita siap untuk menghadapi ini semua, bahkan dengan lawan baru," ujar Stefer.
Mereka pun telah siap dengan strategi berbeda saat menghadapi lawan dengan gaya berbeda dari sebelumnya. Walaupun, Ikeda dan Robin Catalan dianggap memiliki ciri yang sama.
Ikeda memiliki latar belakang dalam tinju, sedangkan Robin adalah juara wushu dan Muay Thai Filipina.
ADVERTISEMENT
"Kita memang berdiskusi soal Senzo, dan ada pertanyaan seperti, 'Wah, dia tinggi juga, berpengalaman juga,' dan lain-lain, tetapi menurut saya, saya juga pernah melawan petarung yang lebih berpengalaman, dan ini akan tergantung pada siapa yang lebih terfokus saja," imbuhnya.
"Kita berlatih untuk tetap siap dengan kondisi apa pun, jadi tidak ada alasan untuk mundur. Kita sudah ada di sini, kita harus menyelesaikannya. We will dominate any condition tomorrow night!" pungkas Stefer.

Download ONE Super App untuk mengikuti perkembangan terbaru ONE Championship!

ONE Championship akan menggelar ONE: HEAVY HITTERS pada Jumat, 14 Januari. Ajang ini dapat disaksikan live lewat Youtube, Vidio, Kaskus TV, dan Maxstream mulai pukul 17:00 WIB.
Selain itu, ONE: HEAVY HITTERS juga disiarkan SCTV mulai pukul 23:30 WIB pada hari yang sama.
ADVERTISEMENT