Bukan Digigit Jin, Ini 3 Penyebab Memar Tanpa Terbentur

Orami
#SemuaUntukSiKecil
Konten dari Pengguna
13 Juli 2020 10:54 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Orami tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Memar terjadi ketika ada pembuluh darah robek atau pecah, menyebabkan warna kulit menjadi hitam-kebiruan. Seseorang memiliki memar biasanya karena bagian tubuhnya terbentur, atau terjatuh.
ADVERTISEMENT
Pada kasus memar tanpa benturan, biasanya orang mengartikannya sebagai "digigit oleh makhluk halus." Padahal, ada penyebab memar tanpa terbentur menurut sains lho, Moms.
Memar biasa sembuh dalam waktu 2 sampai 4 minggu. Dalam proses penyembuhan, biasanya akan terjadi perubahan warna, dari hitam-keunguan, biru-kemerahan, atau hijau-kekuningan.

Penyebab Memar Tanpa Terbentur

Melansir dari Mayo Clinic, kebanyakan memar terbentuk ketika pembuluh darah kecil (kapiler) di dekat permukaan kulit rusak oleh dampak pukulan atau cedera, yang sering terjadi lengan atau kaki.
Ketika kondisi ini terjadi, darah bocor keluar dari pembuluh dan awalnya muncul dengan warna hitam-kebiruan. Saat tubuh kembali menyerap darahnya, maka tanda memar itu menghilang.
ADVERTISEMENT
Konsumsi obat untuk kondisi medis tertentu bisa menyebabkan seseorang mengalami memar dengan mudah, bahkan ketika tubuh tidak terjadi benturan atau terjatuh.
Mengutip jurnal American Academy of Family Physicians, beberapa obat yang dapat menyebabkan mudah memar contohnya aspirin, obat sakit seperti ibuprofen, naproxen, dan pengencer darah.
Sepsis terjadi ketika tubuh keracunan darah oleh bakteri. Kondisi ini bisa menjadi penyebab memar tanpa benturan pada tubuh.
Mengutip Hopkins Medicine, orang dengan sepsis sering mengalami ruam hemoragik (bercak darah kecil pada kulit).
Jika tidak diobati, bisa jadi lebih besar dan mulai terlihat seperti memar dengan warna kulit keunguan.
ADVERTISEMENT
Memar berhubungan dengan pembuluh darah. Maka, gangguan perdarahan atau pembekuan darah bisa menjadi penyebab memar tanpa benturan pada tubuh. Beberapanya seperti:
Selain ketiga penyebab di atas, tubuh yang malnutrisi juga bisa menyebabkan memar tanpa benturan pada tubuh. Hal ini termasuk ketika tubuh kekurangan vitamin B12, vitamin C, vitamin K, atau asam folat.
Nah, itulah beberapa kondisi yang menjadi penyebab memar tanpa terbentur.
Konsultasikan ke dokter bila memar tersebut tidak kunjung mereda dalam waktu lama, ya.
ADVERTISEMENT
Artikel dari Orami Parenting