1 Pasien COVID-19 di Banggai Meninggal, Kasus Positif Bertambah 1 Orang

Ilustrasi Corona. Foto: Pixabay

Pertambahan kasus baru COVID-19 di Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah (Sulteng), berfluktuasi. Di satu sisi, angka kasus sembuh tidak bergerak signifikan.

Juru Bicara Satgas COVID-19 Kabupaten Banggai Nurmasita Dati Adam merilis per 17 Mei 2021 terdapat 1 kasus baru yang kini dirawat di rumah sakit. Sementara itu terdapat 1 pasien meninggal dari Kecamatan Luwuk.

Karena itu, total kasus COVID-19 bertambah menjadi 44 orang. Sementara angka kasus sembuh juga bertambah menjadi 1.2018 orang. Sebab, pada 17 Mei 2021 terdapat 6 kasus sembuh yang berasal dari Kecamatan Luwuk, Toili Barat, dan Luwuk Timur.

Sebelumnya pada 16 Mei 2021 tak ada tambahan kasus baru. Begitupula di hari yang sama tak ada kasus sembuh.

"23 kasus lama, 3 dirawat di rumah sakit, 20 isolasi mandiri," katanya.

Angka kasus lama itu bergerak signifikan setelah per 15 Mei 2021 terdapat 4 kasus baru yang tersebar di Kecamatan Toili Barat 2 orang, kemudian dari Kecamatan Mantoh dan Kintom masing-masing 1 orang.

Sementara itu, Kapolres Banggai AKBP Satria Adrie Vibrianto mengapresiasi kinerja seluruh jajarannya yang tanpa lelah dalam mengantisipasi dan mencegah penyebaran COVID-19 di wilayah Kabupaten Banggai.

“Hari ini terakhir pelaksanaan Operasi Ketupat Tinombala 2021. Saya mengapresiasi kepada Kabagops, Kapolsek Jajaran dan seluruh anggota atas antisipasi penyebaran COVID-19,” kata AKBP Satria saat memberikan arahan dalam kegiatan analisa dan evaluasi, Senin (17/5).

Ia menjelaskan, masalah penanganan dan pencegahan penyebaran COVID-19 harus terus ditingkatkan dengan rutin menggelar Operasi Yustisi serta selalu mengingatkan masyarakat akan pentingnya disiplin protokol kesehatan.

“Terus ajak masyarakat agar menerapkan gerakan 5M dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya.