500 Pencari Kerja di Palu Dilatih, Siap ke Negeri Sakura

Konten Media Partner
16 September 2021 18:59 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pencari kerja. Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pencari kerja. Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Menteri Ketenagakerjaan RI, Ida Fauziyah secara resmi meluncurkan program Pelatihan Bahasa dan Budaya Jepang Berbasis Aplikasi bagi 500 orang pencari kerja di Kota Palu secara virtual pada Kamis (16/9).
ADVERTISEMENT
Hadir dalam kesempatan ini Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid, Wakil Wali Kota Palu, dr. Reny A. Lamadjido, secara virtual dari ruang rapat Bantaya Kantor Wali Kota Palu serta Gubernur Sulawesi Tengah, H. Rusdy Mastura secara virtual dari ruang kerjanya.
Wali Kota Palu Hadianto menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka penyiapan SDM unggul untuk mengisi peluang kerja ke Jepang melalui peningkatan kapasitas bahasa dan budaya.
"Rangkaian ini adalah hal yang sangat vital karena berkaitan dengan bahasa dan budaya negeri Sakura yakni Jepang," ujarnya.
Suasana rapat secara virtual dari ruang rapat Bantaya Kantor Wali Kota Palu terkait program Pelatihan Bahasa dan Budaya Jepang berbasis aplikasi bagi 500 orang pencari kerja di Kota Palu, Sulawesi Tengah, Jumat (16/9). Foto: Humas Pemkot Palu
Ia menyampaikan terima kasih kepada pihak ISO Jepang sebagai Pusat Standardisasi Pelatihan Bahasa Jepang yang tetap mencarikan solusi untuk mempersiapkan tenaga kerja yang akan dikirim ke Jepang meskipun di tengah pandemi COVID-19.
ADVERTISEMENT
Tak lupa, Wali Kota Palu juga menyampaikan terima kasih atas dukungan dan perhatian yang diberikan oleh Menteri Ketenagakerjaan RI, Ida Fauziyah dalam pelaksanaan kegiatan pelatihan bahasa dan budaya Jepang yang dilaksanakan kali ini.
"Semoga dapat berjalan dengan sebaik-baiknya dan InsyaAllah dapat menghasilkan tenaga-tenaga kerja yang betul-betul siap untuk ditempatkan di negeri Jepang. Semoga Allah senantiasa menguatkan keistiqomahan kita dalam pengembangan dan kemajuan kota kita bersama," ujar Hadianto.