Akan Diperlakukan Humanis, Bupati Poso Imbau 9 DPO MIT Serahkan Diri

Bupati Poso Verna Gladis Merry Inkiriwang. Foto: Pemda Poso

Aparat Keamanan TNI Polri yang tergabung dalam operasi Madago Raya 2 tahun 2021 masih terus melakukan pengejaran terhadap 9 orang sisa DPO MIT Poso yang ada di sekitar Pegunungan Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah (Sulteng).

Terlebih lagi beberapa hari sebelumnya, kelompok ini kembali melakukan aksi teror dengan membantai 4 warga petani Desa Kalimago, Kecamatan Lore Timur, Kabupaten Poso.

Sehubungan dengan rentetan peristiwa kemanusiaan tersebut, Bupati Poso Verna Gladis Merry Inkiriwang mengimbau kepada kelompok MIT agar segera menyerahkan diri ke aparat keamanan.

"Dari kami sebagai pemerintah daerah sebagai sesama manusia, kami berharap agar kelompok DPO yang dalam hal ini masih sedang dicari oleh aparat keamanan, mengimbau agar segera menyerahkan diri ke aparat keamanan," kata Bupati Poso Verna Inkiriwang usai memimpin rapat tokoh lintas agama hari kedua, di Ruang Pogombo kantor Bupati Poso, Selasa (18/5), dalam rangka mengantisipasi situasi pasca-insiden Kalimago.

Sebagai sesama manusia lanjutnya, pihaknya berharap masih ada pintu silahturahmi yang dapat dibukakan untuk mereka menyerahkan diri. Dan tentunya pihak Pemda Kabupaten Poso akan memberikan semua dukungannya apabila mereka menyerahkan diri ke aparat keamanan. Namun proses hukumnya tetap dilakukan sebab negara kita adalah negara hukum.

"Kami juga akan mendukung upaya TNI Polri supaya semua dilakukan secara komprehensif, pendekatan yang humanis, yang manusiawi sebab sesama manusia. Dan kami yakin aparat penegak hukum juga akan lakukan pendekatan baik, humanis terhadap mereka," kata Verna.

Bupati juga menjelaskan, pasca-peristiwa Kalimago, warga meminta jaminan keamanan agar mereka bisa hidup tenang dan dapat bekerja seperti sedia kala untuk menghidupi keluarga mereka.

"Kami menjamin keamanan warga masyarakat khususnya yang tinggal di sekitar wilayah operasi atau di dekat Gunung Biru dengan meminta kepada Kapolres dan Dandim agar segera mendirikan pos- pos pengamanan untuk warga agar dapar setiap saat berada di dekat aparat keamanan yang selalu berjaga di sana," ujar Bupati.

Selain itu, upaya Pemda Kabupaten Poso untuk berikan jaminan keamanan, pihaknya juga telah berkomunikasi dengan Gubernur Sulteng dan Kapolda Sulteng, Danrem dan ke pihak petinggi TNI Polri untuk segera memberikan rasa aman kepada warga Poso.

"Kami juga telah berkomunikasi dengan pihak BNPT yang besok akan hadir di Poso. Juga komunikasi dengan pihak Sesneg dan sekretaris kabinet agar permohonan warga Poso terkait dengan rasa aman dari Negara itu terkabul," kata Bupati Poso, Verna Inkiriwang. ** (Deddy)