Aksi Tanam 1000 Pohon Mangrove di Teluk Palu

Konten Media Partner
5 Oktober 2019 18:33 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Koordinator aksi peduli lingkungan Cucilia Kabo dari Komunitas Peduli Sesama 90 Palu saat melakukan penanaman Mangrove di pesisir Pantai Mamboro, Kota Palu, Minggu( 5/10). Foto: Arief/PaluPoso
zoom-in-whitePerbesar
Koordinator aksi peduli lingkungan Cucilia Kabo dari Komunitas Peduli Sesama 90 Palu saat melakukan penanaman Mangrove di pesisir Pantai Mamboro, Kota Palu, Minggu( 5/10). Foto: Arief/PaluPoso
ADVERTISEMENT
Komunitas Peduli Sesama 90 Palu menggelar kegiatan aksi sosial berupa penanaman 1000 pohon mangrove di pesisir Pantai Mamboro, Kecamatan Palu Utara, Kota Palu, Sulawesi Tengah, Minggu (5/10).
ADVERTISEMENT
Kegiatan ini sebagai wujud nyata kepedulian terhadap kerusakaan ekosistem di pesisir Pantai Mamboro pascabencana tsunami 28 September 2018 menerjang wilayah itu.
Banyaknya kerusakan ekosistem laut, rusaknya rumah warga yang diterjang gelombang tsunami dan korban jiwa di sepanjang bibir Pantai Mamboro tersebut, membuat sejumlah relawan tergerak hatinya untuk mengembalikan keberadaan mangrove.
Cicilia Kabo selaku koordinator dalam kegiatan ini mengatakan, gerakan menanam mangrove ini dilakukan secara sukarela dengan tujuan utama melindungi pesisir Pantai Mamboro dari dampak abrasi dan pencemaran biota laut.
"Kegiatan ini tercetus dan tergerak begitu saja. Relawan yang ikut menanam pun hadir karena inisiatif dari beberapa anggota Komunitas Peduli Sesama 90 Palu yang melihat pesisir Pantai Mamboro salah satu titik terparah saat bencana tsunami lalu, sehingga perlu untuk diperhatikan bersama," katanya.
Anggota Komunitas Peduli Sesama 90 Palu tengah melakukan aksi peduli lingkungan menanam Mangrove di pesisir pantai Mamboro, Kota Palu, Minggu (5/10). Foto: Arief/PaluPoso
Selain melakukan aksi sosial menanam Mangrove ini, kata Cicilia, Komunitas Peduli Sesama 90 ini akan mencanangkan program rencana air bersih yang dipusatkan di beberapa wilayah Palu, Sigi maupun Donggala, yang kondisi rilnya sangat membutuhkan air bersih untuk keperluan sehari- hari.
ADVERTISEMENT
Sementara itu Celestien, salah satu anggota Komunitas Peduli Sesama 90 Palu ini menambahkan, aksi sosial menanam mangrove ini juga dilakukan karena terdorong rasa empati melihat kondisi setelah setahun bencana menimpa wilayah pesisir Pantai Mamboro.
"Berkaca pada tsunami kemarin yang menimbulkan korban jiwa, tentu perlu menanam pohon mangrove untuk memecah ombak dan membantu masyarakat sekitar meningkatkan taraf hidupnya," ujarnya
Saat penanaman, terlihat sejumlah anggota komunitas peduli lingkungan lainnya seperti relawan Pena Bulu, Mangrivers Touna dan para pelajar dari Madrasah Sigi dan KPA Kayumalue.
Selain itu, Komunitas Peduli Sesama 90 Palu ini juga telah menyalurkan bantuan sembako bagi warga Pantoloan Boya, khususnya kepada 32 KK di RT 2 dan 30 KK RT 4. Serta bantuan Genset, alat salat seperti mukenah, sarung, sajadah, lemari kaca dan terutama puluhan Alquran di salah satu mesjid yang terletak di Pantoloan Boya, Kecamatan Palu Utara.
ADVERTISEMENT
Reporter: Arief