Corona Sulteng: 1 Dokter dan 2 Petugas Lab RSUD Anutapura Palu Positif COVID-19

Konten Media Partner
18 Oktober 2020 16:23 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Dua petugas medis puskesmas kota Tolitoli, Sulteng, dilengkapi dengan APD sebelum melakukan pemeriksaan pasien Corona. Foto: Moh Sabran/PaluPoso
zoom-in-whitePerbesar
Dua petugas medis puskesmas kota Tolitoli, Sulteng, dilengkapi dengan APD sebelum melakukan pemeriksaan pasien Corona. Foto: Moh Sabran/PaluPoso
ADVERTISEMENT
Dua petugas laboratorium di rumah sakit rujukan COVID-19 RSUD Anutapura Palu positif virus corona. Akibatnya selama tiga hari pelayanan laboratorium RSUD Anutapura tutup dan baru dibuka kembali sejak Sabtu (17/10).
ADVERTISEMENT
“Sekarang sudah buka lagi karena sudah ada petugas yang menggantikan,” kata Plt. Direktur RSUD Anutapura Palu, dr Herry Mulyadi, Minggu (18/10).
dr Herry mengatakan saat ini ada 1 dokter, 2 petugas laboratorium andalan dan 2 perawat di RSUD Anutapura yang dinyatakan positif COVID-19. Meskipun ke lima tenaga kesehatan dan tenaga medis ini termasuk Orang Tanpa Gejala (OTG) mereka pun tetap menjalani isolasi ketat.
“Sebelumnya sebanyak lima dokter di RSUD Anutapura yang positif tapi sudah sembuh tinggal 1 dokter lagi yang kini dalam masa isolasi dan pemulihan,” kata dr Herry.
Lanjutnya, saat ini ada 10 pasien yang menjalani isolasi di RSUD Anutapura Palu. Kondisi kesehatan pasien pun terus membaik.
Terkait dengan jumlah pasien yang terus bertambah, RSUD Anutapura akan kembali menjalin kerjasama dengan salah satu hotel di Kota Palu.
Plt Direktur RSUD Anutapura Palu, dr Herry Mulyadi (kiri). Foto: Istimewa
Hotel tersebut nantinya akan dijadikan kamar isolasi untuk dokter dan perawat terkonfirmasi positif jika ruang isolasi di rumah sakit penuh.
ADVERTISEMENT
“Ada 10 kamar, sebelumnya kami sudah kerjasama tapi karena tidak terjadi lonjakan maka kami berhenti. Tapi ini mau koordinasi ulang untuk kerjasama lagi. Yah agar dokter dan perawat kami juga bisa istirahat dan mengurangi efek lain,” ujarnya.
Selain kerjasama dengan hotel, sebelumnya RSUD Anutapura Palu merekrut 6 dokter muda khusus di Instalasi Gawat Darurat (IGD).
Enam dokter muda tersebut dikontrak selama enam bulan terhitung Oktober sampai dengan Maret 2021 mendatang.
Jika terjadi peningkatan terkonfirmasi positif COVID-19 di Kota Palu maka kontrak enam dokter tersebut akan ditambah.
“Pelayanan di rumah sakit tetap berjalan dan tetap mengutamakan protokol kesehatan dan harapan kami semua yang terkonfirmasi positif secepatnya sembuh,” ujarnya.