news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

dr Reny Sebut Posyandu di Palu 'Mati Suri'

Konten Media Partner
1 Juni 2021 17:30 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wakil Wali Kota Palu dr Reny A Lamadjio (tengah). Foto: Humas Pemkot Palu
zoom-in-whitePerbesar
Wakil Wali Kota Palu dr Reny A Lamadjio (tengah). Foto: Humas Pemkot Palu
ADVERTISEMENT
Wakil Wali Kota Palu dr Reny A Lamadjio, menginginkan kegiatan Posyandu di Kota Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng), kembali digalakkan dan bekerja sama dengan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait.
ADVERTISEMENT
"Saya melihat Posyandu di Kota Palu mati suri. Olehnya saya harapkan wujudkan dan tingkatkan kembali tentang Posyandu," kata dr Reny saat menghadiri pertemuan Kader Posyandu dan Program Posyandu tahun 2021 tingkat Kota Palu, Senin (31/5).
Kegiatan yang dilaksanakan di Restoran Kampung Nelayan dan dihadiri para kader Posyandu dan kepala Puskesmas se-Kota Palu itu, Wakil Wali Kota Palu mengatakan mindset yang berkembang saat ini tentang Posyandu hanya kegiatan timbang menimbang anak-anak dan sebagainya dan itu keliru.
"Banyak hal yang harus kita tangani bersama melalui Posyandu. Apalagi tahun 2022, Palu akan masuk lokus stunting dan di situ ada beberapa aksi yang kita laksanakan," ujarnya.
Ia mengatakan Wahana Visi Indonesia saat ini juga sudah melaksanakan aplikasi mobile Posyandu, yang mana setiap kelurahan akan diberikan satu android.
Pertemuan Kader Posyandu dan Program Posyandu tahun 2021 tingkat Kota Palu, Senin (31/5). Foto: Humas Pemkot Palu
Andorid tersebut nantinya digunakan untuk mengisi data-data balita yang ada di wilayah kerja kader Posyandu.
ADVERTISEMENT
"Kelurahan yang tidak masuk dalam program Wahana Visi Indonesia jangan kecewa, karena kita akan masukkan dalam tanggungan pemerintah daerah," ujarnya.
Ia berharap para kader Posyandu menghidupkan kembali Posyandu meskipun masih dilaksanakan di rumah-rumah warga.
Kendatipun ada warga yang tidak sempat ikut Posyandu, para kader Posyandu bisa melakukan kunjungan ke rumah warga tersebut.
Dalam pertemuan itu, para peserta diberikan beberapa materi yakni sosialisasi stunting, manajemen Posyandu, dan tugas-tugas kader.