news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Foto: Tolitoli Kembali Terendam Banjir

Konten Media Partner
30 Oktober 2020 9:17 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana jalan utama di kota Tolitoli yang terendam banjir pada Kamis (29/10) malam. Foto: Moh Sabran/PaluPoso
zoom-in-whitePerbesar
Suasana jalan utama di kota Tolitoli yang terendam banjir pada Kamis (29/10) malam. Foto: Moh Sabran/PaluPoso
ADVERTISEMENT
Sejumlah ruas jalan utama dalam kota Tolitoli, Sulawesi Tengah, kembali terendam banjir, pada Kamis (29/10) malam, yang diakibatkan intensitas curah hujan lebat.
ADVERTISEMENT
Pantauan PaluPoso di sejumlah titik jalan utama yang terendam banjir itu adalah, seperti jalan menuju RSU Mokopido Tolitoli, Jalan Usman Binol, serta Jalan Mohamad Hatta, di Kelurahan Baru, Kecamatan Baolan.
Kondisi banjir yang merendam depan halaman RSU Mokopido Tolitoli, Sulteng, yang berada di Jalan Lanoni, Kelurahan Baru, Kamis (29/10) malam. Foto: Moh Sabran/PaluPoso
Buruknya drainase yang dipenuhi sampah dan juga material lumpur membuat aliran air tersumbat yang pada akhirnya meluber hingga ke jalan raya.
Untuk mengatasi agar luapan banjir tak sampai menggenangi rumah, sejumlah warga nampak turun melakukan pembersihan sampah pada saluran air yang menyumbat. Selain itu, dibeberapa ruas jalan warga memasang palang kayu agar ketika kendaraan tidak dapat melaju.
Suasana jalan utama di kota Tolitoli yang terendam banjir pada Kamis (29/10) malam. Foto: Moh Sabran/PaluPoso
Diketahui sebelumnya, tingginya intensitas hujan beberapa pekan belakangan ini patut diwaspadai masyarakat di Kabupaten Tolitoli, Sulawesi Tengah, karena berpotensi terjadi bencana alam. Sehingga, diperlukan antisipasi sedini mungkin.
ADVERTISEMENT
"Untuk cuaca sepekan ke depan akan disertai hujan dengan intensitas sedang hingga lebat," kata Kepala BMKG Tolitoli Idris Simon kepada PaluPoso, Selasa (27/10).
Suasana jalan utama di kota Tolitoli yang terendam banjir pada Kamis (29/10) malam. Foto: Moh Sabran/PaluPoso
Ditambahkan Idris, untuk kondisi pada pagi hari secara umum berawan dan memasuki siang hari berpotensi terjadi hujan disertai petir kilat dan angin kencang.
"Sementara ketinggian gelombang di perairan laut Tolitoli berkisar antara 0.5 meter hingga 1 meter," katanya.
Mobil patroli Sat Sabhara Polres Tolitoli, Sulteng, saat melakukan pemantauan di sejumlah ruas jalan yang terendam banjir di Tolitoli, Kamis (29/10) malam. Foto: Moh. Sabran/PaluPoso
Secara umum pihaknya tetap meminta kepada masyarakat agar tetap siaga dari dampak bencana yang ditimbulkan baik itu tanah longsor, banjir, gelombang tinggi, serta angin kencang.
"Saya sampaikan agar ekstra waspada terutama bagi warga yang bermukim di bantaran sungai, kaki gunung, serta pesisir pantai," ujarnya.
Salah satu kawasan dalam kota Tolitoli, Sulteng, yang terendam banjir, Selasa (15/9) sore. Foto: Moh. Sabran/PaluPoso