Jelang Pelantikan Presiden, Situasi Poso Diklaim Lebih Kondusif

Konten Media Partner
18 Oktober 2019 15:10 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Prajurit Raider TNI AD dalam Operasi Tinombala. (Foto: Instagram/@indonesian_military)
zoom-in-whitePerbesar
Prajurit Raider TNI AD dalam Operasi Tinombala. (Foto: Instagram/@indonesian_military)
ADVERTISEMENT
Situasi keamanan di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, dua hari jelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Joko Widodo- Ma'ruf Amin, diklaim aman dan kondusif.
ADVERTISEMENT
"Alhamdulillah untuk situasi aman terkendali, dan tidak ada penjagaan khusus. Namun kami tetap siaga untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan terjadi," kata Kapolres Poso, AKBP Darno kepada PaluPoso, Jumat (18/10).
Kapolres juga mengakui, dirinya memerintahkan kepada semua anggota Polres Poso hingga ke tingkat Polsek untuk berbertindak siaga dan tetap waspada. Apalagi menjelang pelantikan presiden pada pekan mendatang.
"Saya telah menginstruksikan kepada jajaran sampai ke tingkat Polsek-Polsek agar jangan lengah walaupun situasi kita aman dan terkendali tapi kita harus selalu waspada dan selalu siap memberikan rasa aman kepada warga masyarakat agar negeri ini dapat sejahtera," katanya.
Kapolres Poso, AKBP Darno. Foto: Edy/PaluPoso
Ia juga menambahkan hingga saat ini Polres Poso tidak mendapatkan ancaman-ancaman dari pihak-pihak tertentu. Walaupun Poso masuk dalam wilayah operasi Tinombala atau diketahui sebagai wilayah persembunyian kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT).
ADVERTISEMENT
Awal Oktober memang ada aksi penolakan revisi Undang-undang KPK, kenaikan BPJS serta revisi Undang-undang KUHP dari Aliansi Mahasiswa Poso dengan menggelar aksi selama tiga hari . Namun setelah aspirasi mereka direspon oleh DPRD Poso, mereka segera membubarkan diri dengan teratur.
"Saya mengimbau kepada warga Poso agar jaga bersama situasi keaman yang ada di sekitar kita, agar tercipta iklim yang aman dan damai di Bumi Sintuwu Maroso, sebab dengan situsi yang aman daerah ini dapat membangun wilayahnya," ujarnya.
Kontributor: Edy (Poso)