Keluarga Seorang Tersangka Mengamuk di Polres Banggai

Konten Media Partner
3 Juli 2021 18:19 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana Polres Banggai saat terjadi insiden keluarga seorang tersangka mengamuk, Jumat (2/7). [Foto: Istimewa]
zoom-in-whitePerbesar
Suasana Polres Banggai saat terjadi insiden keluarga seorang tersangka mengamuk, Jumat (2/7). [Foto: Istimewa]
ADVERTISEMENT
Suasana yang tenang di Polres Banggai, Sulawesi Tengah (Sulteng), tiba-tiba menjadi riuh. Hal itu setelah keluarga seorang tersangka penganiayaan mengamuk di Mako Polres Banggai, Kompleks Perkantoran Bukit Halimun, Kelurahan Tombang Permai, Kecamatan Luwuk Selatan, Jumat (2/7) sekitar 15.00 WITA.
ADVERTISEMENT
Keluarga tidak terima atas penahanan tersangka penganiayaan. Beruntung, anggota Polres Banggai sigap dan langsung mengamankan keluarga tersangka yang mulai anarkis.
Namun, keluarga yang mengamuk tetap bersikeras tidak ingin tersangka ditahan. Bahkan, terjadi tarik menarik antara keluarga dan pihak kepolisian yang akan menjebloskan tersangka ke sel tahanan Mapolres Banggai.
Dalam kasus penganiayaan itu, Satuan Reserse Kriminal Polres Banggai menetapkan tiga tersangka, satu di antaranya masih di bawah umur. "Dua tersangka inisial A dan L. Satu tersangka di bawah umur dilakukan diversi," kata Kasat Reskrim Polres Banggai, Iptu Adi Herlambang.
Kasus ini kata dia, bermula dari penganiayaan yang dilakukan tersangka kepada korban yang terjadi di Desa Bantayan, Kecamatan Luwuk Timur, pada 19 Mei 2021 lalu.
ADVERTISEMENT
Penganiayaan terjadi hanya masalah sepeleh. Saat itu, korban menegur tersangka yang mengendarai sepeda motor dengan menggunakan knalpot brong. Merasa tersinggung, tersangka langsung menganiaya korban. "Para tersangka dijerat Pasal 170 KUHP dengan ancaman hukuman 5 tahun 6 bulan penjara," kata Adi.
Sementara itu, adik seorang tersangka, Nila mengaku, bahwa kakaknya justru yang menjadi korban pemukulan. "Saya punya kakak yang dipukul, tapi mereka bilang saya punya kakak yang memukul," katanya.
Saat ini, situasi Mapolres Banggai yang sempat ribut, kini mulai kondusif. Pihak kepolisian telah berhasil mengamankan para tersangka, begitupun dengan keluarga tersangka.