Longsor di Jalur Baolan-Galang Tolitoli, Sulteng, Sudah Sepekan

Konten Media Partner
19 Oktober 2020 15:37 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kondisi jalan rusak yang menghubungkan dua Kecamatan di Tolitoli, Sulteng, Senin (19/10). Foto: Moh. Sabran/PaluPoso
zoom-in-whitePerbesar
Kondisi jalan rusak yang menghubungkan dua Kecamatan di Tolitoli, Sulteng, Senin (19/10). Foto: Moh. Sabran/PaluPoso
ADVERTISEMENT
Musim penghujan akhir-akhir ini yang kerap mengguyur Kabupaten Tolitoli, Sulawesi Tengah, selain menyebabkan banjir yang merendam rumah warga, juga menyebabkan longsor di jalur yang menghubungkan antara Kecamatan Baolan dan Galang.
ADVERTISEMENT
"Kondisi longsor di jalan alternatif sudah berlangsug selama sepekan, namun sampai hari ini belum ada titik terang akan dilakukan perbaikan," kata salah satu warga Desa Ogomoli, Appe kepada Tim Palu Poso, Senin (19/10).
Menurutnya, jalur penghubung Kecamatan Baolan dan Kecamatan Galang patut diwaspadai oleh setiap pengendara, karena di beberapa titik ditemukan longsoran.
Kondisi longsoran yang berada di jalur alternatif penghubung dua kecamatan di Tolitoli, Sulteng, Senin (19/10). Foto: Moh. Sabran/PaluPoso
Belum lagi sebagian badan jalan terlihat ambruk dan berbentuk kubangan berdiamater 100 sentimeter dan hanya ditutupi karung berisi pasir yang diletakkan di pinggir jalan.
Padahal, jalur ini satu-satunya akses transportasi yang menghubungkan dua kecamatan tersebut.
"Belum ada upaya untuk menghilangkan material longsoran dengan menggunakan alat berat dari instansi terkait, tentunya akan sedikit menghambat proses perjalanan khususnya para pengendara yang akan melewati jalan tersebut. Selain itu, jika tidak segera dilakukan perbaikan dikhawatirkan dampak kerusakannya akan lebih luas," kata Appe.
ADVERTISEMENT