Mandi di Sungai, Bocah 9 Tahun di Poso Hilang

Konten Media Partner
5 Juli 2020 10:17 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pencarian bocah hilang di Sungai Poso, Minggu (5/7). Foto: Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Pencarian bocah hilang di Sungai Poso, Minggu (5/7). Foto: Istimewa
ADVERTISEMENT
Seorang bocah laki-laki bernama Hawari (9), warga Jalan Pulau Irian, Kelurahan Gebang Rejo, Kecamatan Poso Kota, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, dikabarkan hilang saat mandi di sungai.
ADVERTISEMENT
Kejadian tersebut terjadi pada Sabtu (4/7), sekitar pukul 09.00 WITA, saat korban bersama kakak dan ke empat temannya bermain di sungai yang lokasinya tak jauh dari kediamannya di Jalan Pulau Irian.
“Kejadian pada Sabtu pagi (4/7), sekitar pukul 09.00 WITA, dan kami menerima informasi di hari yang sama pada pukul 15.00 WITA,” kata Kepala Basarnas Palu, Basrano, Minggu (5/7).
Menurut keterangan dari Basrano, kejadian berawal saat korban bersama kakaknya dan ke empat temannya mandi-mandi di pinggir sungai. Korban kemudian berjalan menuju tengah sungai dan tiba-tiba menghilang. Sayangnya, kakak korban baru melaporkan hal tersebut kepada warga sekitar pukul 12.00 WITA.
Pencarian bocah hilang di Sungai Poso, Minggu (5/7). Foto: Istimewa
“Menurut kakak korban kondisi air saat itu arus sungai berputar tepat di posisi korban hilang, sang kakak berencana melaporkan hal tersebut ke orangtuanya namun ia merasa takut, ia kemudian berusaha mencari adiknya namun korban tidak ditemukan,” ujar Basrano.
ADVERTISEMENT
Minggu (5/7) pagi, Tim SAR gabungan terdiri dari Basarnas, Polsek Poso, BPBD Poso, Damkar Poso, SAR Sangolara, Sencom, Rapi, SAR Amanatul Umat dan wargat setempat masih melakukan pencarian terhadap korban.
Tim SAR gabungan selanjutnya melakukan pencarian dengan menggunakan 2 unit perahu karet dan 1 speed boat milik warga.
“Tim rescue dari Pos SAR Parigi telah diberangkatkan ke lokasi yang berjarak sekitar 3 jam dari Pos SAR Parigi. Tim juga terus berkoordinasi dengan pihak keluarga dan aparat desa yang berada di lokasi,” kata Basrano.