Pasca-Bupati Morowali Utara Meninggal, 8 Orang Diduga Terjangkit COVID-19

Konten Media Partner
9 April 2020 7:03 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Corona. Foto: kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Corona. Foto: kumparan
ADVERTISEMENT
Delapan orang yang sempat mengantar Bupati Morowali Utara, Atripel Tumimomor, menjalani perawatan medis karena terinfeksi COVID-19 itu, juga diduga ikut terpapar. Delapan orang itu memiliki riwayat mengantarkan sang bupati saat masih berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dari Rumah Sakit Kolonodale ke Rumah Sakit dr Wahidin Makassar, Sulawesi Selatan.
ADVERTISEMENT
Informasi ini kemudian beredar di media sosial disertakan dengan namanya dan hasil swabnya. Menanggapi kabar tersebut, Juru Bucara Pusdatina COVID-19 Sulawesi Tengah, Haris Kariming, mengatakan delapan orang yang dinyatakan positif dan beredar di media sosial tersebut baru diterima informasinya secara lisan dalam hal ini via telepon dari dokter yang merawat pihak keluarga.
“Sampai dengan saat ini Dinas Kesehatan Sulawesi Tengah belum menerima surat resmi hasil lab ke delapan orang positif tersebut dari laboratorium Kemenkes RI, Makassar, maupun dari dokter yang merawat ke delapan orang tersebut,” ujar Haris, Kamis (9/4).
Tambah Haris, delapan orang tersebut merupakan rombongan yang mengantar PDP yang dirujuk ke RS dr Wahidin Makassar, Sulawesi Selatan beberapa waktu lalu. Pasien tersebut merupakan rujukan dari RS Kolonedale yang hasil swabnya dinyatakan positif Corona dan meninggal dunia pada 2 April 2020, di RS dr Wahidin Makassar.
ADVERTISEMENT
Sampai dengan saat ini hasil koordinasi Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan, ke delapan orang tersebut sudah dirawat dan dikarantina sejak Rabu (8/4) pagi, di RS dr Wahidin dan RS Dadi Makassar.
“Kami katakan status positif lisan karena belum ada surat resmi hanya berupa informasi dari telepon dan dari orang ke orang. Delapan orang yang lagi dirawat rumah sakit di Makassar masih dalam proses koordinasi dan konfirmasi baik hasil lab resmi yang akan dikirimkan kepada kami maupun dalam penyajian datanya apakah akan menjadi PDP positif di Provinsi Sulsel atau PDP di Provinsi Sulteng, besok akan kami sajikan apabila ada update data dari gugus COVID-19,” katanya.
Sementara itu, laporan update Pusdatina COVID-19 per tanggal 8 April 2020, pukul 16.00 WITA, jumlah positif di Sulteng 6 orang, 2 meninggal dunia dan 2 dinyatakan sembuh dari COVID-19. Sementara itu PDP tercatat 35 orang dan ODP sebanyak 340 orang.
ADVERTISEMENT
Sesuai dengan penyajian data meskipun sudah ada PDP positif yang dinyatakan sembuh, namun data dalam tabel tidak akan berkurang. Yang ditambahkan adalah keterangan PDP yang sudah sembuh.
Sementara itu, pasien 01 dan 02 yang dinyatakan positif Corona dan diisolasi di RSUD Undata Palu, sudah terkonfirmasi negatif dan dinyatakan sembuh.
“Pada saat ini sudah berada di rumah masing-masing dan sudah bisa bersosialisasi seperti biasa, masyarakat biasa,” kata Haris.