Pemkot Palu Terima 75 Unit Huntap Korban Gempa dari AHA Centre

Konten Media Partner
2 April 2020 14:15 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rapat koordinasi bersama Wali Kota Palu Hidayat dengan Executive Director AHA Centre, yang berlangsung melalui video conference, pada Kamis (2/4), di ruang kerja Wali Kota Palu. Foto: Humas Pemkot Palu
zoom-in-whitePerbesar
Rapat koordinasi bersama Wali Kota Palu Hidayat dengan Executive Director AHA Centre, yang berlangsung melalui video conference, pada Kamis (2/4), di ruang kerja Wali Kota Palu. Foto: Humas Pemkot Palu
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pemerintah Kota Palu dan The ASEAN Coordinating Centre for Humanitarian Assistance on Disaster Management (AHA Centre) bersepakat akan melakukan serah terima secara online 75 unit hunian tetap (huntap) yang dibangun AHA Centre di Kota Palu, Sulawesi Tengah. Langkah itu ditempuh karena mempertimbangkan kondisi pandemi wabah COVID-19 atau virus Corona yang sedang melanda.
ADVERTISEMENT
"Nanti kita adakan serah terima singkat saja pak, dengan melakukan penandatanganan bersama antara Wali Kota dengan AHA Centre melalui video conference," ujar Executive Director AHA Centre, Ibu Adelina Kamal kepada Wali Kota Palu Hidayat dalam rapat koordinasi bersama Executive Director AHA Centre, yang berlangsung melalui video conference, pada Kamis (2/4), di ruang kerja Wali Kota Palu.
Rapat tersebut membahas tentang tindak lanjut bantuan 75 huntap Kelurahan Tondo, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu, dari beberapa negara ASEAN melalui AHA Centre kepada para korban bencana gempa, tsunami, dan likuefaksi di Kota Palu.
Menurut Adelina pada dasarnya pihak AHA Centre menyerahkan huntap tersebut kepada Pemerintah Kota Palu untuk diteruskan kepada masyarakat dan seremoni peresmiannya bisa diundur sampai kondisi memungkinkan.
ADVERTISEMENT
"Seremoni ramai-ramainya bisa kita laksanakan jika kondisi sudah memungkinkan. Supaya pihak negara lain bisa hadir," ujarnya.
Rapat koordinasi bersama Wali Kota Palu Hidayat dengan Executive Director AHA Centre, yang berlangsung melalui video conference, pada Kamis (2/4), di ruang kerja Wali Kota Palu. Foto: Humas Pemkot Palu
Sementara itu, Wali Kota Palu Hidayat menyatakan pihaknya akan mengambil langkah-langkah sematang mungkin agar masyarakat yang terdampak bencana bisa secepatnya menempati huntap bantuan AHA Centre.
"Dalam waktu dekat kami akan rapatkan. Harapan kami sebelum puasa mereka sudah tempati seperti arahan Presiden RI. Kalau memang kami sudah dipercayakan, kami mohon ijin kepada AHA Centre supaya kami menyeleksi siapa-siapa yang akan menempati," kata Wali Kota Palu.
Menurut Wali Kota Palu, pihaknya juga akan berkoordinasi dengan pihak Kementerian PUPR RI yang membangun infrastruktur jalan, drainase, dan lainnya di lokasi pembangunan huntap Kelurahan Tondo.
"Setelah dokumen yang akan ditandatangani oleh pihak Pemerintah Kota Palu dan AHA Centre sudah kelar, saya kira kita percepat penyerahannya meskipun secara online. Lebih bagus lagi sebelum puasa. Karena puasa sekitar tanggal 24 April 2020," kata Wali Kota Palu.
ADVERTISEMENT
Sebagaimana diketahui, pembangunan 75 unit huntap dari pihak AHA Centre ini telah dilakukan sejak Agustus 2019, yang saat itu peletakan batu pertamanya dihadiri langsung oleh Executive Director AHA Centre.